Pakistan Cekal Diplomat AS yang Diduga Lakukan Pembunuhan

ISLAMABAD - Pakistan dilaporkan melarang seorang diplomat senior Amerika Serikat (AS) yang dituduh membunuh seorang pemuda Pakistan dan melukai beberapa orang lainnya, untuk meninggalkan negara itu, menyusul perintah pengadilan.

Pada awal April, Hall menerobos lampu merah di Islamabad. Aksi itu membunuh seorang pengendara motor dan melukai seorang penumpang. Pengadilan Tinggi Islamabad pada hari Jumat memerintahkan Kementerian Dalam Negeri untuk memasukkan nama Hall ke dalam daftar cekal.

Seorang pejabat Kementerian Dalam Negeri Pakistan menyatakan, Kolonel Joseph Emanuel Hall, atase Pertahanan AS yang ditempatkan di Islamabad hendak meninggalkan negara itu. Sebuah pesawat C-130 bahkan sudah bersiap di pangkalan udara Nur Khan untuk mengangkut Hall.

Pejabat itu kemudian mengatakan, pesawat langsung lepas landas tanpa membawa Hall, setelah Kementerian Dalam Negeri memberi tahu Kedutaan Besar AS tentang perintah pengadilan tinggi yang melarang Hall meninggalkan negara itu sampai investigasi terhadapnya selesai.

"Hall dihentikan di kontek imigrasi, dan diberitahu dia tidak diperbolehkan menginggalkan Pakistan," kata pejabat itu yang berbicara dalam kondisi anonim, seperti dilansir Anadolu Agency pada Minggu (13/5).

"Pejabat kedubes AS yang menemani Hall menghubungi Kementerian Dalam Negeri, tetapi mereka diberitahu bahwa diplomat itu tidak dapat terbang ke luar negeri kecuali jika pengadilan memerintahkan sebaliknya. Kami juga telah memberitahu kedubes AS secara langsung mengenai hal ini," sambungnya.

Sementara itu, Richard Snelsire, juru bicara Kedutaan Besar AS di Islamabad, menolak untuk berkomentar mengenai pencekalan Hall.