Lancarkan Balas Dendam, Milisi Pro-Iran Serang Pangkalan Militer AS di Irak

Minggu, 21 Januari 2024 - 20:40 WIB
loading...
Lancarkan Balas Dendam, Milisi Pro-Iran Serang Pangkalan Militer AS di Irak
Pangkalan militer AS di Irak jadi target serangan milisi pro-Iran. Foto/Reuters
A A A
TEHERAN - Kelompok bersenjata yang didukung Iran menargetkan pasukan AS di Irak beberapa jam setelah Teheran bersumpah akan membalas dendam dan menyalahkan Israel atas serangan mematikan di ibu kota Suriah, Damaskus.

"Serangan itu menyebabkan satu korban warga Irak dan kemungkinan warga Amerika," kata Komando Pusat AS (CENTCOM), dilansir Al Jazeera.

“Beberapa rudal balistik dan roket diluncurkan oleh kelompok pejuang yang didukung Iran di Irak barat yang menargetkan Pangkalan Udara al-Assad,” kata CENTCOM pada X.

Sebagian besar proyektil berhasil dicegat oleh sistem pertahanan udara pangkalan tersebut, namun “yang lain berdampak pada pangkalan tersebut”.

Serangan terhadap pasukan AS di Irak dan Suriah meningkat sejak serangan militer Israel pada 7 Oktober, yang didukung militer oleh Washington. Sejak melancarkan serangannya di Jalur Gaza, Israel telah memperluas serangannya dengan menargetkan kelompok bersenjata yang terkait dengan Iran di Suriah dan Lebanon.

Kelompok Houthi di Yaman, yang merupakan bagian dari kelompok yang didukung Teheran dan dikenal sebagai “poros perlawanan”, telah melancarkan serangan terhadap Israel dan menargetkan kapal-kapal yang terkait dengan Israel di Laut Merah sebagai solidaritas dengan warga Palestina di Gaza yang mengganggu salah satu rute maritim tersibuk tersebut. Houthi menuntut Israel mengakhiri perangnya di Gaza dan mengizinkan bantuan kemanusiaan masuk ke wilayah yang terkepung yang sangat membutuhkan makanan, obat-obatan, dan barang-barang penting lainnya.



Menteri Luar Negeri Yordania Ayman Safadi telah memperingatkan bahaya eskalasi perang Israel di Gaza.

“Jika Israel terus meningkatkan serangannya di bidang lain dan jika mereka menyeret negara-negara Barat ke dalamnya, kita akan melihat eskalasi konflik yang sangat, sangat serius,” katanya kepada Al Jazeera.

Meningkatnya serangan Israel dan AS yang menargetkan kelompok-kelompok yang terkait dengan Iran berpotensi memicu konflik regional, yang mempertemukan Iran dan sekutunya melawan Israel dan AS.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1121 seconds (0.1#10.140)