Hamas Gunakan Senjata China dan Korut untuk Melawan Israel, Bagaimana Memperolehnya?

Selasa, 09 Januari 2024 - 12:26 WIB
loading...
A A A
Iran, katanya, kemungkinan besar memberikan pelatihan dan pendanaan kepada Hamas dan memainkan setidaknya beberapa peran dalam transfer peralatan tersebut.

Temuan Senjata Korea Utara


Sementara itu, Badan Intelijen Nasional (NIS) Korea Selatan telah memvalidasi kecurigaan mengenai penggunaan senjata buatan Korea Utara oleh kelompok Hamas dalam perang yang sedang berlangsung melawan Israel.

Meskipun Korea Utara terus-menerus menyangkal adanya transaksi senjata, NIS telah merilis foto baru yang mendukung laporan Voice of America (VoA) yang menyebutkan penggunaan peluncur granat berpeluncur roket F-7 yang diproduksi di Korea Utara.

Laporan VoA yang dirilis Jumat lalu, mengungkap foto yang menampilkan sumbu peluncur granat F-7 yang diduga digunakan oleh Hamas. Sekeringnya menampilkan kombinasi karakter dan angka Korea.

Mengonfirmasi penilaian yang disajikan dalam laporan VoA, NIS menguatkan temuannya, menegaskan bahwa sumbu dengan karakter Korea sesuai dengan bagian tengah roket F-7 buatan Korea Utara.

Meskipun badan tersebut mengakui kecurigaan terhadap pasokan senjata Korea Utara ke Hamas, badan tersebut menyebutkan adanya tantangan dalam memberikan bukti rinci karena perlunya menjaga sumber informasi dan mempertimbangkan hubungan diplomatik.

Sebelumnya, militer Korea Selatan telah mengisyaratkan potensi hubungan antara Korea Utara dan Hamas dalam perdagangan senjata dan bidang militer.

NIS, dalam sidang komite Parlemen bulan November lalu, mengungkapkan informasi yang menunjukkan bahwa pemimpin Korea Utara Kim Jong-un telah menginstruksikan para pejabat untuk merancang langkah-langkah untuk memberikan bantuan komprehensif kepada warga Palestina.

Korea Utara telah menolak klaim bahwa senjatanya digunakan dalam serangan Hamas terhadap Israel, dan menolak klaim tersebut sebagai tuduhan tidak berdasar yang dirancang oleh Amerika Serikat.
(mas)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1506 seconds (0.1#10.140)