Pejabat Senior AS Mundur karena Pemerintah Biden Tutup Mata atas Genosida Israel di Gaza
loading...
A
A
A
Pernyataannya tersebut merupakan tanggapan terhadap proses tuduhan genosida yang diajukan Afrika Selatan di Mahkamah Internasional (ICJ) atas operasi militer Israel di Gaza.
Israel membantah tuduhan melakukan genosida di Gaza. Namun, kelompok HAM terkemuka, termasuk para ahli PBB, telah meningkatkan kekhawatiran bahwa genosida sedang dilakukan di Gaza sejak November.
Josh Paul, mantan pejabat Departemen Luar Negeri AS, mengundurkan diri dari pemerintahan Biden pada bulan Oktober sebagai protes atas apa yang dia sebut sebagai “dukungan buta” pemerintah terhadap Israel.
Pada bulan November, lebih dari 1.000 pejabat di Badan Pembangunan Internasional AS (USAID), bagian dari Departemen Luar Negeri, menandatangani surat terbuka yang mendesak pemerintahan Biden untuk menyerukan gencatan senjata segera.
Setelah setidaknya tiga kawat yang mengkritik kebijakan pemerintah diajukan ke “saluran perbedaan pendapat” internal Departemen Luar Negeri, Menteri Luar Negeri Antony Blinken mengakui perbedaan pendapat tersebut dalam sebuah surat pada bulan November.
Pada bulan Desember, beberapa staf di pemerintahan Biden mengadakan aksi di dekat Gedung Putih untuk menuntut gencatan senjata di Gaza.
Lihat Juga: Negara Pendiri BRICS yang Mulai Ragu Tinggalkan Dolar AS, Salah Satunya Musuh Amerika Serikat
Israel membantah tuduhan melakukan genosida di Gaza. Namun, kelompok HAM terkemuka, termasuk para ahli PBB, telah meningkatkan kekhawatiran bahwa genosida sedang dilakukan di Gaza sejak November.
Josh Paul, mantan pejabat Departemen Luar Negeri AS, mengundurkan diri dari pemerintahan Biden pada bulan Oktober sebagai protes atas apa yang dia sebut sebagai “dukungan buta” pemerintah terhadap Israel.
Pada bulan November, lebih dari 1.000 pejabat di Badan Pembangunan Internasional AS (USAID), bagian dari Departemen Luar Negeri, menandatangani surat terbuka yang mendesak pemerintahan Biden untuk menyerukan gencatan senjata segera.
Setelah setidaknya tiga kawat yang mengkritik kebijakan pemerintah diajukan ke “saluran perbedaan pendapat” internal Departemen Luar Negeri, Menteri Luar Negeri Antony Blinken mengakui perbedaan pendapat tersebut dalam sebuah surat pada bulan November.
Pada bulan Desember, beberapa staf di pemerintahan Biden mengadakan aksi di dekat Gedung Putih untuk menuntut gencatan senjata di Gaza.
Lihat Juga: Negara Pendiri BRICS yang Mulai Ragu Tinggalkan Dolar AS, Salah Satunya Musuh Amerika Serikat
(mas)