Hamas Sebut Resolusi Bantuan Dewan Keamanan PBB untuk Gaza Tidak Cukup

Sabtu, 23 Desember 2023 - 09:01 WIB
loading...
Hamas Sebut Resolusi...
Warga Palestina melihat rumah yang hancur dibom Israel di Rafah, Jalur Gaza, 21 Desember 2023. Foto/AP
A A A
GAZA - Hamas menggambarkan resolusi Dewan Keamanan PBB baru-baru ini yang bertujuan meningkatkan bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza sebagai “langkah yang tidak memadai” dalam mengatasi kebutuhan signifikan di wilayah yang mengalami kesulitan ekonomi.

“Selama lima hari terakhir, pemerintah Amerika Serikat (AS) telah bekerja keras menghilangkan esensi resolusi ini, dan mengeluarkannya dalam formula yang lemah… hal ini bertentangan dengan keinginan komunitas internasional dan Majelis Umum PBB dalam menghentikan agresi Israel melawan rakyat Palestina yang tak berdaya,” ungkap pernyataan Hamas.

Pada Jumat, Utusan Palestina untuk PBB Riyad Mansour menggambarkan resolusi Dewan Keamanan untuk meningkatkan bantuan ke Gaza sebagai “sebuah langkah ke arah yang benar”, sambil terus mengadvokasi gencatan senjata segera.

“Resolusi ini adalah langkah ke arah yang benar, resolusi ini harus dilaksanakan dan harus disertai dengan tekanan besar-besaran untuk segera melakukan gencatan senjata. Saya ulangi, gencatan senjata segera,” tegas Riyad Mansour setelah pemungutan suara di Dewan Keamanan PBB pada Jumat (22/12/2023).

Pada Jumat, Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres mengatakan cara Israel melakukan operasi militernya di Jalur Gaza “menciptakan hambatan besar terhadap distribusi bantuan kemanusiaan” di wilayah kantong Palestina yang berpenduduk 2,3 juta orang.

Dia juga mendesak “pihak berwenang Israel segera mencabut pembatasan aktivitas komersial.”



Perang yang terjadi di Israel dan Palestina mempunyai dampak yang sangat buruk bagi kedua pihak.

Berikut ikhtisar dampak konflik per 22 Desember, menggunakan data dari Kementerian Kesehatan Palestina, otoritas Israel, dan kontribusi dari pengamat internasional serta organisasi bantuan, seperti dilansir Associated Press.

Israel telah membunuh 20.057 warga Palestina di Gaza. Sebanyak 301 warga Palestina tewas di Tepi Barat. 53.320 warga Palestina terluka di Gaza.

Adapun 6.184 warga Israel terluka. Pada tanggal 7 Oktober, sekitar 1.200 orang terbunuh di Israel. Sejak dimulainya serangan darat, 139 tentara Israel telah tewas.
(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1860 seconds (0.1#10.140)