Batal Menyambangi London, Trump Salahkan Obama

Jum'at, 12 Januari 2018 - 14:04 WIB
Batal Menyambangi London, Trump Salahkan Obama
Batal Menyambangi London, Trump Salahkan Obama
A A A
WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, mengatakan ia telah membatalkan sebuah perjalanan ke London, Inggris. Konfirmasi itu diungkapkannya dalam sebuah cuitan yang menyalahkan pendahulunya, Barack Obama, telah menjual Kedutaan AS sebelumnya di kota itu untuk "kacang tanah."

Muncul seruan di Inggris agar pemerintah negara itu membatalkan rencana kunjungan Trump. Hal itu muncul setelah Trump ikut menyebarkan video anti Muslim dan anti imigran di Twitter yang diposkan oleh seorang anggota senior kelompok sayap kanan.

Trump juga menjadi sorotan setelah menyerang Wali Kota London, Sadiq Khan, setelah terjadinya serangan teror di kota tersebut pada 2017 lalu di jembatan London.

"Alasan saya membatalkan perjalanan saya ke London adalah bahwa saya bukan penggemar berat dari Pemerintahan Obama yang telah menjual kedutaan terbaik dan bagus di London untuk 'kacang', hanya untuk membangun yang baru di lokasi lain untuk 1,2 miliar dolar. Kesepakatan buruk," cuit Trump seperti dilansir dari NBC, Jumat (12/1/2018).

Departemen Luar Negeri mengumumkan bahwa mereka mengambil langkah pertama menuju relokasi kedutaan pada tahun 2008, saat George W. Bush menjadi presiden.

Pada tahun 2015 Lydia Muniz, direktur biro operasi bangunan luar negeri di Departemen Luar Negeri, mengatakan bahwa meningkatkan kedutaan yang ada akan menghabiskan biaya USD550 juta dan masih belum akan seaman kedutaan baru tersebut seperti dilaporkan Associated Press. Muniz mengatakan pada saat itu, AS menjual properti lainnya di London untuk membiayai seluruh biaya kedutaan baru tersebut.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3173 seconds (0.1#10.140)