Reaksi Dunia Atas Serangan Israel ke Al-Shifa: Rumah Sakit Bukan Medan Perang!

Rabu, 15 November 2023 - 23:47 WIB
loading...
A A A
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyatakan: “Jika Israel terus melakukan pembantaian, negara ini akan terlihat di seluruh dunia sebagai ‘negara teroris yang dikutuk secara universal’.”

Yordania menuduh Dewan Keamanan PBB membiarkan serangan “barbarisme” Israel terhadap rumah sakit utama Gaza melalui sikap diam mereka.

"Dewan Keamanan memberikan perlindungan atas kejahatan perang. Itu tidak bisa diterima, tidak bisa dibenarkan. Dewan harus bertindak,” kata Menteri Luar Negeri Yordania Ayman Safadi di X.

Kecaman tersebut menambah meningkatnya kritik di seluruh dunia atas pemboman Israel di Gaza dan penolakannya untuk menyetujui gencatan senjata kemanusiaan karena jumlah korban bertambah. Lebih dari 11.000 orang kini dilaporkan tewas di daerah kantong tersebut. Sedangkan sekitar 1.200 orang tewas dalam serangan Hamas pada 7 Oktober.

Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau menambahkan sentimen ini dengan memperingatkan Israel: “Dunia sedang memperhatikan. Dunia sedang menyaksikan pembunuhan terhadap perempuan, anak-anak, dan bayi. Ini harus dihentikan.”



Belize bergabung dengan negara-negara Amerika Latin lainnya dalam memutuskan hubungan diplomatik dengan Israel dan memanggil kembali duta besarnya karena “pengeboman tanpa pandang bulu”.

Kondisi di Dalam RS Al-Shifa


Meskipun PBB memperkirakan sekitar 2.300 orang berada di dalam Rumah Sakit al-Shifa, jurnalis Al Jazeera Tareq Abu Azzoum melaporkan bahwa sekitar 7.500 warga Palestina, termasuk pasien, dokter, dan pengungsi, berlindung di sana.

Bahkan sebelum penggerebekan, situasi di dalam rumah sakit mengerikan, dengan prosedur medis yang dilakukan tanpa obat bius, keluarga-keluarga yang kekurangan makanan atau air tinggal di koridor dan bau busuk mayat memenuhi udara, lapornya.

Dr Ahmed El Mohallalati, seorang ahli bedah, berbicara melalui telepon dari rumah sakit dan mengatakan bahwa staf bersembunyi ketika pertempuran terjadi dan tank memasuki kompleks rumah sakit.

“Salah satu tank besar masuk ke dalam rumah sakit dari gerbang utama timur, dan mereka baru saja parkir di depan unit gawat darurat rumah sakit,” ujarnya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0929 seconds (0.1#10.140)