Putin Sambangi Markas Operasi Militer Ukraina

Jum'at, 10 November 2023 - 10:48 WIB
loading...
Putin Sambangi Markas Operasi Militer Ukraina
Presiden Vladimir Putin sambangi markas militer Rusia yang mengawai operasi di Ukraina. Foto/RT
A A A
MOSKOW - Presiden Vladimir Putin telah mengadakan pertemuan tertutup dengan para komandan tinggi selama kunjungan mendadak ke markas besar Distrik Militer Selatan Rusia , yang mengawasi operasi militer di Ukraina .

Sekretaris Pers Kremlin Dmitry Peskov mengatakan Putin singgah di Rostov-on-Don dalam perjalanan kembali dari kunjungan kenegaraan ke Kazakhstan.

"Ditemani Menteri Pertahanan Rusia Sergey Shoigu dan Kepala Staf Umum, Valery Gerasimov, Presiden Putin memeriksa peralatan militer model baru,” kata Peskov, tanpa memberikan rincian seperti dikutip dari RT, Jumat (10/11/2023).



Pemimpin Rusia itu juga berbicara dengan pejabat tinggi pertahanan lainnya, yang memberi pengarahan kepadanya mengenai kemajuan operasi militer negaranya melawan Kiev.

Beberapa media Rusia merilis video yang menunjukkan Putin turun dari pesawatnya dan tiba di markas besar, di mana ia disambut oleh Shoigu dan Gerasimov.

Wilayah Rostov berbatasan dengan garis depan Republik Rakyat Donetsk dan Lugansk. Wilayah ini sering menjadi sasaran serangan rudal dan drone Ukraina dalam beberapa bulan terakhir.

Kunjungan dan pertemuan terakhir Putin dengan para petinggi di markas besar Rostov-on-Don terjadi bulan lalu, dan sebelumnya, pada bulan Agustus dan Maret.



Kunjungan tersebut terjadi di tengah kegagalan serangan balasan Ukraina yang telah berlangsung sejak bulan Juni, bahkan Panglima Tertinggi Ukraina, Valery Zaluzhny, kini mengakui bahwa Kiev tidak mungkin mencapai terobosan.

Menurut perkiraan para pejabat Rusia, Ukraina kehilangan lebih dari 90.000 tentara selama serangan balasan yang telah lama digembar-gemborkan. Diluncurkan pada awal Juni, upaya tersebut gagal menghasilkan keuntungan nyata, hanya mengakibatkan kerugian besar pada personel dan material, dengan ratusan perangkat keras militer, termasuk berbagai kendaraan yang dipasok Barat, rusak atau hancur.

Pekan lalu, Putin mengatakan bahwa negara-negara Barat sekarang mengubah sikap mereka dan mengatakan hal-hal yang berbeda dibandingkan dengan desakan mereka sebelumnya untuk menimbulkan kekalahan militer di Rusia.

(ian)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2190 seconds (0.1#10.140)