Pentagon Ngeri, ICBM Nuklir DF-5C China Mampu Serang Benua AS, Alaska, dan Hawaii

Sabtu, 21 Oktober 2023 - 15:02 WIB
loading...
Pentagon Ngeri, ICBM...
Rudal balistik antarbenua (ICBM) DF-5B China. Pentagon sebut varian ICBM DF-5C mampu serang benua AS, Alaska, dan Hawaii. Foto/REUTERS/Jason Lee
A A A
WASHINGTON - Pentagon mengeluarkan peringatan mengerikan untuk Amerika Serikat (AS) tentang kemampuan varian rudal balistik antarbenua (ICBM) nuklir DF-5C China.

Dalam laporan tahunan "Kekuatan Militer China" yang diterbitkan 19 Oktober, Departemen Pertahanan AS atau Pentagon memperkirakan secara eksplisit bahwa China memiliki lebih dari 500 senjata nuklir di gudang senjatanya pada bulan Mei dan kemungkinan akan memiliki lebih dari 1.000 hulu ledak nuklir pada 2030.

Yang lebih penting lagi, laporan tahunan kepada Kongres AS yang sangat ditunggu-tunggu itu menyoroti bahwa China meningkatkan jumlah cara yang dapat mereka lakukan untuk menyerang benua Amerika. Hal ini termasuk mengembangkan ICBM yang dipersenjatai secara konvensional dan senjata yang diluncurkan dari kapal selam yang dapat ditembakkan dari wilayah perairannya.

"China mungkin sedang menjajaki pengembangan sistem rudal jarak antarbenua yang dipersenjatai secara konvensional,” bunyi laporan Pentagon.



Laporan itu melanjutkan, ICBM biasanya dimaksudkan untuk mengirimkan bom nuklir, namun secara konvensional dapat menyerang benua AS dan memungkinkan China untuk menyerang tanpa menggunakan hulu ledak nuklir.

"China dapat mengancam serangan konvensional terhadap sasaran di benua Amerika, Hawaii, dan Alaska jika varian [DF-5C] bersenjata konvensional ingin dikerahkan," lanjut laporan tersebut, seperti dikutip EurAsian Times, Sabtu (21/10/2023).

Pentagon mengeklaim bahwa DF-5C, salah satu dari beberapa rudal balistik antarbenua bersenjata nuklir yang baru dikembangkan dan di-upgrade milik Tentara Pembebasan Rakyat (PLA), mungkin dilengkapi dengan hulu ledak besar dengan daya ledak multi-megaton.

Rudal-rudal ini berada dalam berbagai tahap pengembangan dan/atau penempatan. Kini silo China, yang berjumlah ratusan, bisa dilengkapi dengan ICBM DF-31 yang sudah beroperasi.

Laporan Pentagon juga mengungkapkan kemajuan China dalam mengembangkan kemampuan kapal selam rudal balistik.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Rakyat Swiss Minta Pembelian...
Rakyat Swiss Minta Pembelian 36 Jet Tempur Siluman F-35 AS Dibatalkan, Ini Alasannya
Jerman Tak Siap Hadapi...
Jerman Tak Siap Hadapi Perang Dunia III Melawan Rusia, Ini Sebabnya
White Paper Baru China...
White Paper Baru China Hindari Kata Tibet, Diganti dengan Xizang
Mahasiswa Indonesia...
Mahasiswa Indonesia Ditahan AS, Jadi Korban Kebijakan Imigrasi Trump
Jenderal AS Ini Sudah...
Jenderal AS Ini Sudah Tak Sabar Ingin Mengebom Iran, tapi...
Dulu Menentang, Sekarang...
Dulu Menentang, Sekarang Arab Saudi Dukung Kesepakatan Nuklir Iran-AS, Mengapa?
China Desak AS Akhiri...
China Desak AS Akhiri Perang Dagang, tapi Juga Siap Meladeni
Menhan AS Diduga Bagikan...
Menhan AS Diduga Bagikan Rincian Serangan Militer di Grup Chat Berisi Istri dan Saudaranya
Riwayat Penyakit Paus...
Riwayat Penyakit Paus Fransiskus hingga Wafat
Rekomendasi
2 Pelari Indonesia Tatap...
2 Pelari Indonesia Tatap London Marathon 2025, Galang Dana Pendidikan untuk Anak Kurang Mampu
Hadiri Peluncuran Puspa...
Hadiri Peluncuran Puspa Daya, Keluarga Korban Kekerasan Seksual Akui Advokasi Perindo Gratis
Peran 5 Pelaku Pembakaran...
Peran 5 Pelaku Pembakaran Mobil Polisi di Depok Terungkap, 4 Tersangka Ternyata Pengurus Ormas
Berita Terkini
3 Tujuan Rusia Menempatkan...
3 Tujuan Rusia Menempatkan Pesawat Tempur di Biak Papua
31 menit yang lalu
Siapa Saja Calon Paus...
Siapa Saja Calon Paus Berikutnya dan Bagaimana Proses Seleksinya?
1 jam yang lalu
Profil dan Biodata Paus...
Profil dan Biodata Paus Fransiskus, Pembawa Perubahan dan Keterbukaan Gereja Katolik
2 jam yang lalu
Rakyat Swiss Minta Pembelian...
Rakyat Swiss Minta Pembelian 36 Jet Tempur Siluman F-35 AS Dibatalkan, Ini Alasannya
2 jam yang lalu
BREAKING NEWS! Paus...
BREAKING NEWS! Paus Fransiskus Meninggal Dunia
2 jam yang lalu
Kasus Pencucian Uang...
Kasus Pencucian Uang Rp285,9 T, Hukuman Bui Seumur Hidup Miliarder Truong My Lan Dipangkas Jadi 30 Tahun
2 jam yang lalu
Infografis
Balas Dendam ke AS,...
Balas Dendam ke AS, China Naikkan Tarif Impor Jadi 125%
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved