Iron Dome Tak Berdaya Melawan Serangan Roket Hamas, Ini 8 Fakta Sistem Pertahanan Israel Itu
loading...
A
A
A
4. Iron Dome Dikembangkan Versi Laut dan Laser
Foto/Reuters
Iron Dome versi angkatan laut dikerahkan pada tahun 2017, untuk melindungi kapal dan aset berbasis laut.
Sistem intersepsi Israel menghabiskan biaya puluhan ribu hingga jutaan dolar untuk menembak jatuh roket. Negara ini saat ini sedang mengembangkan sistem berbasis laser untuk menetralisir roket dan drone dengan perkiraan biaya USD2 per intersepsi.
5. Dulu Efektif 90%, Kini Dipertanyakan
Foto/Reuters
Israel mengklaim Iron Dome efektif 90%. Pejabat Departemen Pertahanan AS juga menggemakan pernyataan ini.
"Di masa lalu, sistem ini telah berhasil mencegat serangan roket sebelumnya,
demikian analisis Modern War Institute.
Namun, serangan mendadak oleh Hamas pada hari Sabtu, jenis serangan yang dirancang untuk dicegat oleh Iron Dome, berhasil membuat mereka kewalahan.
Sebab, sebelumnya roket yang diluncurkan ke Israel jumlahnya sedikit. Bahkan ketika Hamas secara signifikan meningkatkan jumlah serangan roket pada pertempuran Mei 2021, hanya 470 roket yang ditembakkan pada hari pertama. Itu dicegat oleh sistem pertahanan.
6. Tak Mampu Menangkal Ribuan Roket Hamas
Foto/Reuters
Serangan baru-baru ini sangat berbeda. Hamas mengatakan pihaknya meluncurkan 5.000 roket dalam serangan awal. Militer Israel membalas dengan mengatakan 2.500 roket ditembakkan.
“Jumlah tersebut terlalu banyak untuk dikelola oleh Iron Dome,” kata laporan Modern War Institute.
7. Iron Dome Memiliki Titik Jenuh
Foto/Reuters
Artinya Iron Dome memiliki titik jenuh yang belum diketahui. Iron Dome hanya dapat mencegat sejumlah roket tertentu. Jika jumlah tersebut terlampaui, sisa roket akan menembus sistem. Demikian laporan Forbes pada tahun 2021.