Filipina: Kami Diinvasi Militan Asing

Jum'at, 26 Mei 2017 - 20:45 WIB
Filipina: Kami Diinvasi Militan Asing
Filipina: Kami Diinvasi Militan Asing
A A A
MANILA - Jaksa Agung Muda Filipina Jose Calida mengatakan, pertempuran di Mindanao telah berubah dari pertempuran melawan kelompok pemberontak dan milisi lokal, menjadi pertempuran melawan milisi asing yang mencoba menginvasi Filipina.
"Apa yang terjadi di Mindanao bukan lagi pemberontakan warga Filipina," kata Calida kepada wartawan saat menjelaskan mengapa darurat militer diberlakukan di Mindanao, seperti dilansir Reuters pada Jumat (26/5).
"Ini telah menyebar menjadi invasi oleh teroris asing yang memperhatikan seruan ISIS untuk pergi ke Filipina jika mereka menemukan kesulitan untuk pergi ke Irak dan Suriah," sambungnya.
Calida juga mengatakan, kelompok Maute dan ISIS telah melakukan radikalisasi terhadap kaum muda Muslim. Dia menyebut pemerintah Filipina bukanlah satu-satunya target agresi mereka. "Orang yang mereka anggap sebagai orang kafir, entah Kristen atau Muslim, juga menjadi target," katanya.
Sebelumnya, Presiden Filipina Rodrigo Duterte menawarkan kelompok militan Maute untuk melakukan dialog damai, untuk menyelesaikan masalah yang ada di Marawi.
Duterte mengatakan, kehadiran militan asing dalam pertempuran jalanan yang telah berkecamuk Kota Marawi adalah bukti ISIS telah mendapatkan pijakan di pulau Mindanao. Namun, dia menyebut masih ada kesempatan untuk berdamai.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3994 seconds (0.1#10.140)