Dituding Terlibat Pembunuhan Pemimpin Separatis, India Marah dan Usir Diplomat Kanada

Selasa, 19 September 2023 - 17:07 WIB
loading...
A A A
Namun, New Delhi mewaspadai kebangkitan kembali, dengan fokus khusus pada kelompok kecil Sikh di Australia, Inggris, Kanada dan Amerika Serikat, yang mendukung tuntutan separatis dan kadang-kadang melancarkan protes di luar kedutaan mereka.

Amerika Serikat dan Australia menyatakan “keprihatinan mendalam” atas tuduhan Kanada, sementara Inggris mengatakan pihaknya berhubungan erat dengan mitra Kanada mengenai “tuduhan serius” tersebut.

India sangat sensitif terhadap pengunjuk rasa Sikh di Kanada dan beberapa analis India mengatakan Ottawa tidak menghentikan mereka karena Sikh adalah kelompok yang berpengaruh secara politik di sana.

Pada bulan Juni, India mengkritik Kanada karena mengizinkan kendaraan hias dalam parade yang menggambarkan pembunuhan Perdana Menteri Indira Gandhi pada tahun 1984 oleh pengawalnya, yang dianggap mengagungkan kekerasan yang dilakukan oleh separatis Sikh.

Ottawa menghentikan pembicaraan bulan ini mengenai usulan perjanjian perdagangan dengan India, hanya tiga bulan setelah keduanya mengatakan mereka bermaksud untuk mencapai kesepakatan awal tahun ini.

Modi tidak mengadakan pertemuan dua arah dengan Trudeau di KTT G20, meski ada pertemuan serupa dengan para pemimpin dunia lainnya. Beberapa hari sebelumnya, stasiun metro di ibu kota India dirusak dengan grafiti pro-Khalistan.
(ahm)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1139 seconds (0.1#10.140)