Ini Alasan Abu Sayyaf Penggal Sandera Asal Jerman

Senin, 27 Februari 2017 - 21:49 WIB
Ini Alasan Abu Sayyaf...
Ini Alasan Abu Sayyaf Penggal Sandera Asal Jerman
A A A
MANILA - Kelompok Abu Sayyaf Filipina pimpinan Muammar Askali alias Abu Rami dilaporkan telah mengeksekusi penggal Jeurgen Kantner, sandera asal Jerman. Awalnya, eksekusi Kanter disebut-sebut karena Jerman enggan membayar uang tebusan sebesar 30 juta peso atau sekitar Rp7,9 miliar.
Namun, menurut Menteri Luar Negeri Filipina Perfecto Yasay, Kanter dieksekusi bukan karena uang tebusan tidak dibayar. Namun, Kanter dieksekusi karena pria separuh baya itu sakit-sakitan.
"Seorang sandera Jerman rupanya dipenggal oleh kelompok Abu Sayyaf yang terkait dengan ISIS mungkin telah dibunuh karena dia sakit," kata Yasay dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Reuters pada Senin (27/2).
Kanter dan istrinya Sabine Merz berlayar di perairan Malaysia, ketika mereka diculik Abu Sayyaf pada 5 November 2016. Sabine Merz kemudian dibunuh dan Kantner disandera.
Sementara itu, Yasay kemudian mengatakan Filipina sedang mencari bantuan teknologi dari sekutu-sekutunya untuk menentukan lokasi sandera yang tersisa, dan akan teguh pada kebijakan tidak akan membayar uang tebusan untuk sandera.
"Kami akan melakukan operasi kami untuk memastikan kami memberikan semua yang kami mampu untuk menyelamatkan nyawa para sandera, dan tugas ini tidak mudah. Tapi, kami siap untuk menghancurkan mereka ketika kesempatan datang," tukasnya.
(esn)
Berita Terkait
Diskusi Peta dan Kemunculan...
Diskusi Peta dan Kemunculan Bangsa Filipina dengan Pembicara Sejarawan Ternama
Presiden Filipina Duterte...
Presiden Filipina Duterte Bersaing dengan Putrinya Perebutkan Kursi Wapres
Pelaku Bom Filipina...
Pelaku Bom Filipina Disebut WNI, Menlu: Masih Diselidiki
Duterte Incar Kursi...
Duterte Incar Kursi Wapres Filipina setelah Lengser
Musuh Sekaligus Pengkritik...
Musuh Sekaligus Pengkritik Perang Narkoba Duterte Maju Pilpres Filipina
Filipina Sebut Pelaku...
Filipina Sebut Pelaku Pemboman di Jolo 2 Wanita, Salah Satunya WNI
Berita Terkini
Siapa Sleeping Prince?...
Siapa Sleeping Prince? Pangeran Arab Saudi Koma 20 Tahun Tak Kunjung Bangun
28 menit yang lalu
Dua Kubu Ulama Islam...
Dua Kubu Ulama Islam Bertentangan soal Jihad Melawan Israel, Siapa yang Benar?
3 jam yang lalu
Apa Itu Program Nuklir...
Apa Itu Program Nuklir Iran Serta Apa Maunya AS dan Israel? Ini Penjelasannya
4 jam yang lalu
Helikopter Wisata Jatuh...
Helikopter Wisata Jatuh ke Sungai Hudson New York, 6 Orang Tewas
5 jam yang lalu
Ancaman Serang Iran...
Ancaman Serang Iran Serius, Kapal Induk Nuklir AS Kedua Tiba di Timur Tengah
5 jam yang lalu
Kocak, Pria Ini Gunakan...
Kocak, Pria Ini Gunakan Pengacara AI yang Membuat Hakim Bingung dan Marah
6 jam yang lalu
Infografis
3 Calon Pemain Naturalisasi...
3 Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Berdarah Jerman
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved