Urutan Presiden Negara Anggota BRICS dari Tertua hingga Paling Muda

Putin lahir pada 7 Oktober 1952 dan telah lama berkuasa di Rusia. Sempat digantikan Dmitry Medvedev pada periode 2008-2012, Putin kembali menjadi Presiden Rusia pada tahun 2012 dan bertahan sampai sekarang.

3. Cyril Ramaphosa (Afrika Selatan)

Cyril Ramaphosa lahir di Soweto pada 17 November 1952. Dia menjadi Presiden Afrika Selatan sejak tahun 2018 lalu.

Sebelum menjadi Presiden Afrika Selatan, Ramaphosa sempat ditunjuk menjabat Presiden Kongres Nasional Afrika (ANC) sejak 2017. Dulunya, dia dikenali sebagai sosok aktivis anti-apartheid, pemimpin serikat pekerja, dan pengusaha sukses.

Pada KTT BRICS 2023, Afrika Selatan menjadi tuan rumah. Menghadapi agenda penting ini, Cyril Ramaphosa selaku pemimpin negara juga telah mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik.

4. Xi Jinping (China)

Presiden China Xi Jinping lahir di Provinsi Shanxi, China, pada 15 Juni 1953. Dia sekarang berusia sekitar 70 tahun.

Sebelum menjabat sebagai presiden, Xi Jinping sempat menjadi wakil presiden China yang bertugas pada periode 2008 hingga 2013. Dia kemudian naik ke tampuk kekuasaan dan masih bertahan sampai sekarang.

Terlepas dari berbagai kebijakan atau keputusannya yang dianggap kontroversial, Xi Jinping adalah sosok berpengaruh dan disegani pemimpin negara lain. Menjadi pemimpin negara anggota BRICS, dia juga turut hadir pada KTT BRICS 2023 yang berlangsung di Afrika Selatan.

5. Draupadi Murmu (India)

Draupadi Murmu adalah Presiden India. Presiden perempuan ini kalah populer dari Perdana Menteri Narendra Modi.

Draupadi Murmu lahir pada 20 Juni 1958. Dia tercatat sebagai perempuan kedua yang menduduki jabatan Presiden India. Tak hanya itu, Murmu juga menjadi Presiden India pertama yang berasal dari kalangan komunitas suku di negara tersebut.

Draupadi Murmu tercatat sebagai Presiden India ke-15. Dia mulai menjabat sejak Juli 2022 ketika menggantikan Ram Nath Kovind.