Jepang Minta DK PBB Bersikap Soal Uji Coba Rudal Korut

TOKYO - Pemerintah Jepang mendesak Dewan Keamanan (DK) PBB untuk segera menunjukan sikap terkait dengan uji coba rudal terbaru yang dilakukan Korea Utara (Korut). Tokyo berharap DK PBB memberikan respon yang keras terhadap uji coba ini.
"Tokyo mengharapkan DK PBB untuk mengirim pesan yang kuat kepada Korut karena kembali menembakkan rudal balistik ke arah Jepang," kata Menteri Luar Negeri Jepang Fumio Kishida.
"Peluncuran rudal Pyongyang adalah provokasi dan pelanggaran terhadap resolusi DK PBB, yang berisi larangan untuk melakukan uji coba rudal balistik," sambungnya, seperti dilansir Sputnik pada Minggu (12/2).Sebelumnya, Sekretaris Kabinet Yoshihide Suga mengatakan, pihaknya akan melakukan protes keras ke Korut lewat rute diplomatik melalui China. Sama seperti Kishida, Yoshihide juga menyebut uji coba ini adalah tindakan provokasi dan pelanggaran terhadap resolusi DK PBB.
Militer rezim Korut yang dipimpin Kim Jong-un diketahui telah menembakkan rudal balistik pagi ini ke arah Laut Jepang. Manuver Korut itu dipantau militer Korea Selatan (Korsel).
Ini adalah uji coba rudal balistik pertama Korut di masa pemerintahan Donald Trump. Uji tembak rudal balistik rezim Kim Jong-un ini terjadi setelah diktator muda Pyongyang tersebut membuat pengumuman pada Tahun Baru lalu bahwa uji tembak rudal balistik segera dilakukan.