Arti Patung Palu Arit Warisan Uni Soviet yang Diganti Ukraina
loading...
A
A
A
KIEV - Patung-patung dan monumen memiliki kekuatan untuk memvisualisasikan sejarah, ideologi, dan peristiwa penting dalam kehidupan suatu negara.
Salah satu contoh menarik dari perubahan tata ruang publik yang mewakili pergeseran politik dan sosial adalah penggantian patung Palu Arit, simbol ikonik Uni Soviet, oleh pemerintah Ukraina.
Peristiwa ini tidak hanya mencerminkan perubahan arus sejarah, tetapi juga menggambarkan upaya negara merumuskan kembali identitas nasional dan hubungannya dengan masa lalu yang kontroversial.
Patung Palu Arit adalah simbol yang melambangkan kelas pekerja dan revolusi industri dalam kerangka ideologi komunisme.
Dipasang pertama kali pada tahun 1954 di Kiev, ibu kota Ukraina (saat masih menjadi bagian dari Uni Soviet), patung ini merupakan monumen yang menggambarkan palu yang digenggam oleh tangan besar, melambangkan kekuatan buruh dalam membangun masyarakat sosialis.
Pada saat itu, simbol ini menggambarkan kesetiaan Ukraina terhadap ideologi Uni Soviet dan menghormati peran penting yang dimainkan para pekerja dalam pembangunan negara.
Namun, setelah runtuhnya Uni Soviet pada tahun 1991, Ukraina memulai perjalanan baru menuju kemerdekaan dan mencoba menentukan kembali identitas nasionalnya.
Pada tahun-tahun berikutnya, Ukraina mengalami pergeseran politik dan upaya keras untuk melepaskan diri dari bayang-bayang Uni Soviet.
Patung Palu Arit, yang dahulu menjadi simbol integrasi dengan Uni Soviet, kini dianggap oleh sebagian warga Ukraina sebagai simbol pendudukan dan penindasan oleh rezim komunis.
Pada tahun 2022, pemerintah Ukraina memutuskan menggantikan patung ini dengan patung baru yang menggambarkan Perdana Menteri pertama Ukraina setelah kemerdekaan, Mykhailo Hrushevsky, yang dikenal sebagai tokoh penting dalam gerakan kemerdekaan Ukraina awal abad ke-20.
Salah satu contoh menarik dari perubahan tata ruang publik yang mewakili pergeseran politik dan sosial adalah penggantian patung Palu Arit, simbol ikonik Uni Soviet, oleh pemerintah Ukraina.
Peristiwa ini tidak hanya mencerminkan perubahan arus sejarah, tetapi juga menggambarkan upaya negara merumuskan kembali identitas nasional dan hubungannya dengan masa lalu yang kontroversial.
Sejarah Patung Palu Arit
Patung Palu Arit adalah simbol yang melambangkan kelas pekerja dan revolusi industri dalam kerangka ideologi komunisme.
Dipasang pertama kali pada tahun 1954 di Kiev, ibu kota Ukraina (saat masih menjadi bagian dari Uni Soviet), patung ini merupakan monumen yang menggambarkan palu yang digenggam oleh tangan besar, melambangkan kekuatan buruh dalam membangun masyarakat sosialis.
Pada saat itu, simbol ini menggambarkan kesetiaan Ukraina terhadap ideologi Uni Soviet dan menghormati peran penting yang dimainkan para pekerja dalam pembangunan negara.
Namun, setelah runtuhnya Uni Soviet pada tahun 1991, Ukraina memulai perjalanan baru menuju kemerdekaan dan mencoba menentukan kembali identitas nasionalnya.
Pergeseran Politik dan Identitas Nasional
Pada tahun-tahun berikutnya, Ukraina mengalami pergeseran politik dan upaya keras untuk melepaskan diri dari bayang-bayang Uni Soviet.
Patung Palu Arit, yang dahulu menjadi simbol integrasi dengan Uni Soviet, kini dianggap oleh sebagian warga Ukraina sebagai simbol pendudukan dan penindasan oleh rezim komunis.
Pada tahun 2022, pemerintah Ukraina memutuskan menggantikan patung ini dengan patung baru yang menggambarkan Perdana Menteri pertama Ukraina setelah kemerdekaan, Mykhailo Hrushevsky, yang dikenal sebagai tokoh penting dalam gerakan kemerdekaan Ukraina awal abad ke-20.