Mengenal Sandton Convention Centre, Venue BRICS Summit 2023 yang Mengejutkan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sandton Convention Centre kerap digunakan untuk melangsungkan acara-acara besar di Afrika Selatan. Sekarang, tempat itu akan digunakan untuk menghelat BRICS Summit 2023 pada 22-24 Agustus mendatang.
Pemilihan tempat ini menyusul penunjukan Afrika Selatan sebagai tuan rumah KTT ke-15 BRICS.
Berlokasi di Johannesburg, Sandton Convention Centre telah banyak dipilih sebagai venue acara-acara penting yang berlangsung di Afrika Selatan. Untuk mengenalnya lebih jauh, simak ulasan profil singkatnya berikut ini.
Profil Sandton Convention Centre
Sandton Convention Centre menjadi salah satu venue konferensi paling bergengsi dan mewah di Afrika Selatan.
Mengutip laman Sandton City, tempat ini biasa digunakan untuk menyelenggarakan pertemuan, konvensi, pameran, hingga acara kelas dunia lainnya.
Sandton Convention Centre berada di Maude Street. Letaknya ini cukup dekat dengan Sandton City Shopping Centre.
Berlokasi strategis di kawasan bisnis Sandton yang ramai di Johannesburg, akses tempat ini cukup mudah dijangkau dari Bandara Internasional Gautrain dan OR Tambo.
Tak hanya itu, Sandton Convention Center juga diapit oleh sejumlah hotel terkemuka, pusat perbelanjaan mewah, dan kompleks hiburan menarik di sekitarnya.
Sebagai venue bergengsi yang banyak menggelar acara penting, tempat ini memiliki belasan lantai. Selain itu, dengan ruang acara fleksibel seluas 22.000 meter persegi, dekorasi Afro-chic kontemporer, dan fasilitas berteknologi canggih, SCC akan sangat cocok untuk menyelenggarakan acara bertaraf internasional.
Sandton Convention Centre didesain untuk menyelenggarakan acara apa pun mulai dari pertemuan bisnis kecil hingga konferensi terbesar. Untuk menambah kenyamanan para tamu, tempat ini juga terhubung melalui skywalk yang menuju langsung ke Kota Sandton.
Sekadar diketahui, BRICS merupakan kelompok ekonomi negara non-Barat. Adapun anggotanya adalah Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan.
Pada kemunculannya, mereka kerap dianggap sebagai tandingan kekuatan ekonomi dan politik negara Barat. Tak hanya itu, perkembangan BRICS di masa mendatang bahkan disebut bisa mengancam dominasi Amerika Serikat dan Bank Dunia.
Pemilihan tempat ini menyusul penunjukan Afrika Selatan sebagai tuan rumah KTT ke-15 BRICS.
Berlokasi di Johannesburg, Sandton Convention Centre telah banyak dipilih sebagai venue acara-acara penting yang berlangsung di Afrika Selatan. Untuk mengenalnya lebih jauh, simak ulasan profil singkatnya berikut ini.
Profil Sandton Convention Centre
Sandton Convention Centre menjadi salah satu venue konferensi paling bergengsi dan mewah di Afrika Selatan. Mengutip laman Sandton City, tempat ini biasa digunakan untuk menyelenggarakan pertemuan, konvensi, pameran, hingga acara kelas dunia lainnya.
Sandton Convention Centre berada di Maude Street. Letaknya ini cukup dekat dengan Sandton City Shopping Centre.
Berlokasi strategis di kawasan bisnis Sandton yang ramai di Johannesburg, akses tempat ini cukup mudah dijangkau dari Bandara Internasional Gautrain dan OR Tambo.
Tak hanya itu, Sandton Convention Center juga diapit oleh sejumlah hotel terkemuka, pusat perbelanjaan mewah, dan kompleks hiburan menarik di sekitarnya.
Sebagai venue bergengsi yang banyak menggelar acara penting, tempat ini memiliki belasan lantai. Selain itu, dengan ruang acara fleksibel seluas 22.000 meter persegi, dekorasi Afro-chic kontemporer, dan fasilitas berteknologi canggih, SCC akan sangat cocok untuk menyelenggarakan acara bertaraf internasional.
Sandton Convention Centre didesain untuk menyelenggarakan acara apa pun mulai dari pertemuan bisnis kecil hingga konferensi terbesar. Untuk menambah kenyamanan para tamu, tempat ini juga terhubung melalui skywalk yang menuju langsung ke Kota Sandton.
Sekadar diketahui, BRICS merupakan kelompok ekonomi negara non-Barat. Adapun anggotanya adalah Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan.
Pada kemunculannya, mereka kerap dianggap sebagai tandingan kekuatan ekonomi dan politik negara Barat. Tak hanya itu, perkembangan BRICS di masa mendatang bahkan disebut bisa mengancam dominasi Amerika Serikat dan Bank Dunia.
(mas)