7 Negara yang Punya Tol Bawah Laut, Salah Satunya Tetangga Indonesia

Rabu, 02 Agustus 2023 - 11:20 WIB
loading...
A A A
Kemudian pada tahun 1992, terowongan Ahmed Hamdi mulai dioperasikan sebagai jalur transportasi yang menghubungkan Semenanjung Sinai Asia ke Kota Suez.


4. Jepang


Sebagai salah satu negara maju di Asia, Jepang dikenal dengan kemajuan teknologi dalam negerinya. Tak heran jika Jepang menjadi salah satu negara yang memiliki tol bawah laut yang diberi nama Tokyo Bay Aqua-Line.

Tokyo Bay Aqua-Line digunakan untuk menghubungkan Kota Kawasaki dengan Kota Kisarazu. Lintasan ini terdiri dari jembatan sepanjang 4,4 km dan terowongan bawah laut sepanjang 9,6 km.

5. Norwegia


Selanjutnya adalah Norwegia, negara Nordik di Semenanjung Skandinavia yang memiliki wilayah lautan yang cukup luas. Norwegia diketahui memiliki banyak terowongan bawah laut yang digunakan sebagai jalur transportasi.

Seperti Terowongan Flekkeroy, terowongan dengan panjang 2,3 km yang terletak di laut paling selatan Norwegia. Kemudian Terowongan Vardo yang dibuka pada tahun 1982 dengan panjang 2,8 km yang berada di bawah selat Bussesundet.

6. Singapura


Singapura adalah salah satu negara maju di kawasan Asia Tenggara yang juga memiliki tol bawah laut. Tol Pesisir Marina menjadi terowongan bawah laut pertama yang dimiliki negara tetangga Indonesia tersebut.

Tol sepanjang 5 km ini mulai dibangun pada tahun 2008 dan telah beroperasi setelah empat tahun masa pembangunan. Selain itu, tol bawah laut ini menjadi jalan tol terpanjang sejauh ini yang dimiliki Singapura.

7. China


China juga sebagai negara yang memiliki tol bawah laut yang bernama Terowongan Qingdao Jiaozhou Bay yang melintasi bawah teluk Jiaozhou guna menghubungkan Huangdao dengan kota Qingdao.

Dibuka pada tahun 2011, Terowongan Qingdao Jiaozhou Bay memiliki jalur dengan panjang 5,55 km dan terdapat 6 jalur kendaraan yang bisa dilewati.

Demikian ulasan mengenai 7 negara yang punya tol bawah laut, semoga informasi ini bermanfaat bagi para pembaca.
(mas)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1404 seconds (0.1#10.140)