Disebut sebagai Penyebab Korupsi Moral, Taliban Bakar Alat Musik

Senin, 31 Juli 2023 - 21:39 WIB
loading...
Disebut sebagai Penyebab...
Musik menjadi aktivitas yang dilarang oleh Taliban sejak berkuasa di Afghanistan. Foto/Reuters
A A A
KABUL - Taliban membakar alat musik di Afghanistan. Mereka juga mengklaim musik "menyebabkan korupsi moral".

Peralatan musik senilai ribuan dolar hangus menjadi asap di api unggun pada Sabtu (29/7/2023) di provinsi Herat barat.

Uzair-ur-Rahman Mohajer, wakil direktur Kementerian Taliban untuk Penyebaran Kebajikan dan Pencegahan Kejahatan di Herat, mengatakan instrumen telah dikumpulkan setelah fatwa dikeluarkan oleh para ulama.

"Mempromosikan musik menyebabkan kerusakan moral dan memainkannya akan menyebabkan generasi muda tersesat," katanya dilansir Sky News.

Sejak mengambil alih kekuasaan pada 2021, Taliban telah memberlakukan banyak pembatasan, termasuk memainkan musik di depan umum.



Ahmad Sarmast, pendiri Institut Musik Nasional Afghanistan, menyamakan tindakan mereka dengan "genosida budaya dan vandalisme musik".

"Orang-orang Afghanistan telah ditolak kebebasan artistiknya... Pembakaran alat musik di Herat hanyalah contoh kecil dari genosida budaya yang terjadi di Afghanistan di bawah kepemimpinan Taliban," kata Sarmast kepada BBC.

Beberapa barang yang dibakar di Herat termasuk gitar, harmonium, dan tabla - sejenis drum - serta amplifier dan speaker. Banyak dari ini telah disita dari tempat pernikahan di kota.

Semua bentuk musik dilarang dari pertemuan sosial, TV, dan radio saat Taliban berkuasa di Afghanistan dari pertengahan 90-an hingga 2001.



Musik berkembang pesat dalam dua dekade berikutnya, tetapi kembalinya Taliban pada Agustus 2021 mendorong banyak musisi untuk meninggalkan negara itu. Penyanyi dan musisi yang masih berada di negara tersebut dilaporkan telah mengalami pemukulan dan diskriminasi.

Dalam dua tahun terakhir, Taliban telah memberlakukan pembatasan berat lainnya di bawah interpretasi mereka yang ketat terhadap hukum Islam.

Wanita telah menanggung beban dari tindakan keras ini. Taliban telah memutuskan mereka harus berpakaian dengan cara yang hanya memperlihatkan mata mereka, dan harus didampingi oleh saudara laki-laki jika mereka bepergian lebih dari 72 km (45 mil).

Gadis dan wanita remaja juga dilarang memasuki ruang kelas sekolah dan universitas, pusat kebugaran, dan taman.

Pekan lalu semua salon rambut dan kecantikan di seluruh negeri diperintahkan untuk ditutup atas perintah Taliban, setelah dianggap tidak Islami.
(ahm)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Tak Tiru Ukraina, Taliban...
Tak Tiru Ukraina, Taliban Tidak Akan Tawarkan Mineral Langka ke AS
Senator Top AS: Ukraina...
Senator Top AS: Ukraina Bisa Lebih Buruk daripada Afghanistan
5 Negara Korup dengan...
5 Negara Korup dengan Militer Terlemah, Nomor 1 dan 4 Berpenduduk Mayoritas Muslim
Perang 2 Negara Muslim...
Perang 2 Negara Muslim Makin Panas, Tentara Pakistan dan Afghanistan Baku Tembak di Perbatasan
Trump Ingin Tentara...
Trump Ingin Tentara AS Kembali ke Afghanistan karena Rudal Nuklir China
Pernah Mempertaruhkan...
Pernah Mempertaruhkan Nyawa untuk SBS dan SAS, 2.000 Mantan Tentara Afghan Tidak Dapat Suaka ke Inggris
Daftar 8 Negara Asia...
Daftar 8 Negara Asia Selatan, Lengkap Beserta Penjelasannya
Jumlah Korban Tewas...
Jumlah Korban Tewas Gempa Myanmar Diprediksi Bisa Mencapai 100 Ribu Jiwa
Gempa M 7,1 Guncang...
Gempa M 7,1 Guncang Kepulauan Tonga, Picu Peringatan Tsunami
Rekomendasi
China Siap Aliri Energi...
China Siap Aliri Energi dari Luar Angkasa ke Mobil Listrik
Momen Open House Prabowo...
Momen Open House Prabowo bersama Pejabat di Istana Merdeka
Perputaran Uang Lebaran...
Perputaran Uang Lebaran 2025 Diprediksi Turun, Sinyal Peringatan Ekonomi RI?
Berita Terkini
Sampaikan Khotbah Salat...
Sampaikan Khotbah Salat Idulfitri, Khamenei: Israel Harus Diberantas
15 menit yang lalu
Incar 3 Periode, Trump:...
Incar 3 Periode, Trump: Saya Tidak Bercanda
1 jam yang lalu
Iran Rayakan Idulfitri...
Iran Rayakan Idulfitri pada Senin, Presiden Masoud Pezeshkian Serukan Persatuan Negara-negara Islam
2 jam yang lalu
Donald Trump Marah Besar...
Donald Trump Marah Besar kepada Putin, Ada Apa Gerangan?
3 jam yang lalu
3 Anggota NATO Sangat...
3 Anggota NATO Sangat Takut jika Ukraina dan Rusia Sepakati Gencatan Senjata
4 jam yang lalu
10 Kerajaan Terbesar...
10 Kerajaan Terbesar dan Terluas dalam Sejarah, Kekhalifahan Diwakili Abbasiyah dan Ummayah
5 jam yang lalu
Infografis
Berikut 5 Negara yang...
Berikut 5 Negara yang Menggunakan Rupiah Sebagai Alat Pembayaran
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved