Ancam Ukraina, Vladimir Putin Bilang Stok Bom Tandan Rusia Cukup

Senin, 17 Juli 2023 - 07:53 WIB
loading...
A A A
Namun, mereka juga dapat menimbulkan risiko bagi warga sipil terdekat, jika bom yang lebih kecil tidak langsung meledak. Ukraina berjanji hanya akan menggunakannya jauh dari warga sipil.

Para pejabat AS menggambarkan senjata itu sebagai "pengubah permainan" potensial dalam serangan balasan Ukraina terhadap invasi Rusia. Amunisi artileri telah menipis di negara yang diinvasi tersebut.

Petinggi militer Ukraina, Jenderal Oleksandr Tarnavskyi, mengatakan dalam sebuah wawancara baru-baru ini bahwa bom cluster dapat secara radikal mengubah medan perang, karena ladang ranjau Rusia telah menghambat beberapa momentum yang diharapkan Ukraina.

“Serangan balasan berhasil, tetapi tidak sebanyak yang kita masing-masing inginkan,” kata Tarnavskyi dalam wawancara tersebut.
(mas)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0845 seconds (0.1#10.140)