Mohammed bin Salman Hapus Konten Anti-Israel dari Buku Pelajaran Arab Saudi

Senin, 17 Juli 2023 - 07:07 WIB
loading...
Mohammed bin Salman...
Putra Mahkota Mohammed bin Salman hapus konten anti-Israel dari buku pelajaran Arab Saudi. Foto/REUTERS
A A A
RIYADH - Reformasi oleh Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman tercermin dalam sistem pendidikan. Penelitian terbaru mengungkapkan bahwa kerajaan tersebut baru-baru ini menghapus konten anti-Israel dan anti-Semit dari buku pelajaran.

Contoh konten yang dihapus antara lain penyebutan Yahudi sebagai monyet dan babi yang menyembah setan, dan deskripsi mereka sebagai pengkhianat secara alami dan musuh bebuyutan Islam.

Konten seperti laporan tentang penggunaan wanita, narkoba, dan media oleh Zionis untuk mencapai tujuan dan konspirasi mereka yang menurut rencana Israel memperluas perbatasannya dari Sungai Nil di Mesir hingga Efrat di Irak juga dihapus dari buku pelajaran.



Sebuah studi baru—yang meneliti perubahan yang dibuat tahun ini dalam kurikulum Saudi—dalam kaitannya dengan lima tahun terakhir, menemukan kelanjutan dari tren perubahan positif dalam buku teks sehubungan dengan konten anti-Israel dan anti-Semit.

Kemajuan juga dibuat dalam isu gender, konten ditambahkan terkait upaya melawan Hizbullah dan Houthi yang didukung Iran dan melawan gerakan Ikhwanul Muslimin, serta konten yang lebih toleran yang mempromosikan perdamaian.

Riset yang dilakukan oleh International Research and Policy Institute IMPACT-se di London, yang menyelidiki dan menganalisis isi buku teks di dunia untuk mendorong isi perdamaian dan toleransi menurut standar UNESCO, mencakup analisis terhadap 301 buku teks yang diterbitkan di lima tahun terakhir oleh Kementerian Pendidikan Arab Saudi.

Perubahan paling signifikan yang telah dibuat adalah sikap negatif terhadap orang Yahudi, dengan hampir semua contoh anti-Semit dalam buku dihapus sepenuhnya tahun ini.

Misalnya, lagu tentang penentangan pemukiman Yahudi di Palestina dihapus. Tugas yang meminta para mahasiswa untuk menolak klaim Zionis tentang hubungan mereka dengan Palestina juga dihapus.

Sebuah buku sejarah sekolah menengah tidak lagi memasukkan pelajaran tentang hasil positif dari intifada pertama dan menyebut Israel sebagai "demokrasi curang".
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Israel Kembali Bom Beirut,...
Israel Kembali Bom Beirut, 4 Orang Tewas
5 Tradisi Lebaran Terunik...
5 Tradisi Lebaran Terunik di Dunia, Ada Adu Pecah Telur Rebus di Afghanistan
Netanyahu Tunjuk Eks...
Netanyahu Tunjuk Eks Komandan Angkatan Laut sebagai Bos Baru Shin Bet
Trump akan Berkunjung...
Trump akan Berkunjung ke Arab Saudi pada Pertengahan Mei
Serangan Rudal AS Hancurkan...
Serangan Rudal AS Hancurkan Masjid di Yaman
Rakyat Palestina Rayakan...
Rakyat Palestina Rayakan Idulfitri, Israel Intensifkan Serangan Darat dengan Kirim Ribuan Tentara ke Rafah
Raja Saudi Salman Ikut...
Raja Saudi Salman Ikut Salat Id di Jeddah, MBS di Masjidilharam
Aksi Heroik WNI Selamatkan...
Aksi Heroik WNI Selamatkan Puluhan Warga Desa dari Kebakaran Hutan di Korsel
Dahsyatnya Ledakan Pipa...
Dahsyatnya Ledakan Pipa Gas Petronas serasa Gempa Bumi, Suhu Capai 1.000 Derajat Celsius
Rekomendasi
Macet Lebih 1 Km Kendaraan...
Macet Lebih 1 Km Kendaraan Wisatawan di Jalur Ciwandan Cilegon Menuju Anyer-Carita
Riwayat Penyakit Ray...
Riwayat Penyakit Ray Sahetapy sebelum Meninggal, Berjuang Melawan Stroke sejak 2023
Perluasan Jaringan Penerbangan...
Perluasan Jaringan Penerbangan GIAA-Japan Airlines Diresmikan
Berita Terkini
Jam Tangan Paling Rumit...
Jam Tangan Paling Rumit di Dunia! Mampu Melacak Posisi Matahari hingga Mendeteksi Bintang
32 menit yang lalu
Siapa Uday Rabie? Warga...
Siapa Uday Rabie? Warga Palestina yang Berani Mendemo Hamas hingga Diculik serta Disiksa hingga Tewas
1 jam yang lalu
Ikuti Langkah AS, Jerman...
Ikuti Langkah AS, Jerman Terapkan Kebijakan Anti-Islam dengan Mendeportasi Aktivis Pro-Palestina
2 jam yang lalu
Sudah Terbang di Samudra...
Sudah Terbang di Samudra Hindia, Pesawat Ini Putar Balik ke Bandara setelah Penumpang Mencoba Buka Pintu
3 jam yang lalu
Sugianto Dipuji sebagai...
Sugianto Dipuji sebagai Pahlawan karena Menyelamatkan Lansia saat Kebakaran Hutan di Korea Selatan
4 jam yang lalu
Antisipasi Eskalasi...
Antisipasi Eskalasi dengan NATO, Putin Panggil 160.000 Pemuda untuk Wajib Militer
5 jam yang lalu
Infografis
Umat Islam Murka, Tentara...
Umat Islam Murka, Tentara Israel Injak-injak Bendera Arab Saudi
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved