Jika Ukraina Kalah, Pasukan AS Kemungkinan Bakal Berperang Lawan Rusia
loading...
A
A
A
Dukungan Pence di Ukraina kontras dengan sikap yang diambil oleh Donald Trump, mantan pasangannya. Selama bulan-bulan awal perang, Trump membuat komentar publik tentang Putin yang memuji, meskipun dia tidak pernah memaafkan invasi ke Ukraina.
Selama acara town hall CNN pada bulan Mei, Trump tidak akan mengatakan siapa yang berpikir harus memenangkan konflik, malah menyatakan bahwa dia ingin "semua orang berhenti sekarat." Mantan presiden AS itu juga tidak akan berkomitmen untuk memberikan bantuan ke Ukraina seandainya dia memenangkan kursi Gedung Putih pada 2024.
"Kami memberikan begitu banyak peralatan, kami tidak memiliki amunisi untuk diri kami sendiri saat ini," kata Trump.
"Kami tidak memiliki amunisi untuk diri kami sendiri, kami memberikan begitu banyak," tukasnya.
Selama acara town hall CNN pada bulan Mei, Trump tidak akan mengatakan siapa yang berpikir harus memenangkan konflik, malah menyatakan bahwa dia ingin "semua orang berhenti sekarat." Mantan presiden AS itu juga tidak akan berkomitmen untuk memberikan bantuan ke Ukraina seandainya dia memenangkan kursi Gedung Putih pada 2024.
"Kami memberikan begitu banyak peralatan, kami tidak memiliki amunisi untuk diri kami sendiri saat ini," kata Trump.
"Kami tidak memiliki amunisi untuk diri kami sendiri, kami memberikan begitu banyak," tukasnya.
(ian)