Swiss Sebut Puluhan Mata-mata Rusia Menyamar sebagai Diplomat Aktif

Selasa, 27 Juni 2023 - 05:00 WIB
loading...
Swiss Sebut Puluhan...
Ilustrasi
A A A
BERLIN - Badan intelijen utama Swiss mengatakan, Rusia masih memiliki lusinan mata-mata yang menyamar sebagai diplomat di kedutaan besarnya di Bern dan misinya untuk PBB di Jenewa. Ini menjadikan negara pegunungan itu hotspot untuk kegiatan spionase Rusia di Eropa.

Badan mata-mata Swiss, NDB mengatakan dalam laporan tahunan yang diterbitkan Senin (26/6/2023), bahwa jumlah mata-mata Rusia di Swiss tetap stabil jumlahnya.



Dilaporkan pula, kegiatan intelijen Rusia di Eropa dan Amerika Utara telah dilemahkan oleh pengusiran agen Rusia yang menyamar sebagai diplomat, menyusul insiden Skripal pada 2018 dan invasi tahun lalu ke Ukraina.

“Dari sekitar 220 orang yang terakreditasi sebagai personel diplomatik atau teknis-administrasi di perwakilan diplomatik dan konsuler di Jenewa dan Bern, setidaknya sepertiga kemungkinan masih aktif untuk badan intelijen Rusia,” kata NDB dalam laporan tersebut.



“Di seluruh Eropa, Swiss adalah salah satu negara di mana sebagian besar personel intelijen Rusia dikerahkan di bawah perlindungan diplomatik, termasuk karena perannya sebagai negara tuan rumah bagi organisasi internasional,” kata NDB.

Selain Rusia, China juga diyakini memiliki lusinan mata-mata di misi diplomatiknya di Swiss. Namun menurut NDB, jumlah mereka jauh lebih sedikit daripada Rusia. Menurut NDB, China lebih cenderung memiliki mata-mata yang menyamar sebagai ilmuwan, jurnalis, dan pebisnis.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1407 seconds (0.1#10.140)