Presiden Ini Copot Panglima, Kepala AD-AL-AU, dan Kepala Polisi Sekaligus
loading...
A
A
A
ABUJA - Presiden Nigeria Bola Tinubu mencopot Panglima atau Kepala Staf Pertahanan, Kepala Angkatan Darat (AD), Kepala Angkatan Laut (AL), Kepala Angkatan Udara (AU), dan Kepala Polisi sekaligus.
Dalam pengumuman hari Senin, Tinubu melakukan perombakan besar-besaran meski belum genap sebulan menjabat sebagai presiden.
Tinubu, yang dilantik pada 29 Mei, telah menunjuk komandan baru Staf Pertahanan, AD, AL, dan AU dengan segera. Demikian pengumuman Sekretaris Pemerintah Federasi dalam sebuah pernyataan pada Senin, seperti dikutip Al Jazeera, Selasa (20/6/2023).
Willie Bassey, juru bicara Sekretaris Pemerintah Nigeria, mengonfirmasi bahwa selain semua kepala layanan militer dan kepala polisi, penasihat, dan pengawas jenderal bea cukai juga diganti.
“Perlu dicatat bahwa Kepala Layanan yang ditunjuk, Inspektur Jenderal Polisi dan Pengawas Kepabeanan harus bertindak di posisi mereka, sambil menunggu konfirmasi mereka sesuai dengan Konstitusi Republik Federal Nigeria,” bunyi pernyataan Bassey yang diterbitkan di surat kabar Nigeria; The Guardian.
Presiden Nigeria telah menjadikan keamanan sebagai salah satu prioritas utamanya dan menjanjikan reformasi pada sektor tersebut, termasuk perekrutan lebih banyak tentara dan petugas polisi sambil membayar dan memperlengkapi mereka dengan lebih baik.
Pada hari pertamanya menjabat, Tinubu berkata: “Kami akan berinvestasi lebih banyak pada personel keamanan kami, dan ini berarti lebih dari sekadar peningkatan jumlah. Kami akan menyediakan, pelatihan, peralatan, gaji, dan senjata yang lebih baik.”
Bukan hal yang aneh bagi seorang presiden baru Nigeria untuk mengirim kepala keamanan ke pensiun dini setelah menjabat, seperti yang dilakukan Tinubu pada hari Senin.
Militer Nigeria telah direpotkan dengan pertempuran berkepanjangan melawan kelompok pemberontak serta bandit dan penculikan untuk uang tebusan yang telah menyebarkan ketidakamanan ke sebagian besar negara.
Dalam pengumuman hari Senin, Tinubu melakukan perombakan besar-besaran meski belum genap sebulan menjabat sebagai presiden.
Tinubu, yang dilantik pada 29 Mei, telah menunjuk komandan baru Staf Pertahanan, AD, AL, dan AU dengan segera. Demikian pengumuman Sekretaris Pemerintah Federasi dalam sebuah pernyataan pada Senin, seperti dikutip Al Jazeera, Selasa (20/6/2023).
Willie Bassey, juru bicara Sekretaris Pemerintah Nigeria, mengonfirmasi bahwa selain semua kepala layanan militer dan kepala polisi, penasihat, dan pengawas jenderal bea cukai juga diganti.
“Perlu dicatat bahwa Kepala Layanan yang ditunjuk, Inspektur Jenderal Polisi dan Pengawas Kepabeanan harus bertindak di posisi mereka, sambil menunggu konfirmasi mereka sesuai dengan Konstitusi Republik Federal Nigeria,” bunyi pernyataan Bassey yang diterbitkan di surat kabar Nigeria; The Guardian.
Presiden Nigeria telah menjadikan keamanan sebagai salah satu prioritas utamanya dan menjanjikan reformasi pada sektor tersebut, termasuk perekrutan lebih banyak tentara dan petugas polisi sambil membayar dan memperlengkapi mereka dengan lebih baik.
Pada hari pertamanya menjabat, Tinubu berkata: “Kami akan berinvestasi lebih banyak pada personel keamanan kami, dan ini berarti lebih dari sekadar peningkatan jumlah. Kami akan menyediakan, pelatihan, peralatan, gaji, dan senjata yang lebih baik.”
Bukan hal yang aneh bagi seorang presiden baru Nigeria untuk mengirim kepala keamanan ke pensiun dini setelah menjabat, seperti yang dilakukan Tinubu pada hari Senin.
Militer Nigeria telah direpotkan dengan pertempuran berkepanjangan melawan kelompok pemberontak serta bandit dan penculikan untuk uang tebusan yang telah menyebarkan ketidakamanan ke sebagian besar negara.