7 Fakta Kota Paris yang Diserbu Jutaan Tikus

Senin, 19 Juni 2023 - 16:56 WIB
loading...
A A A
Kota-kota lain telah mencari pendekatan yang agresif namun ramah lingkungan untuk masalah ini. Pada 2021, kota Toulouse di Prancis mulai menggunakan musang untuk mematikan koloni tikus di ruang publik.

“Perangkap ditempatkan di pintu keluar liang dan hingga tiga musang dilepaskan untuk mengusir tikus,” kata Françoise Ampoulange, konselor kota yang bertanggung jawab atas kesejahteraan hewan di Toulouse. “Jebakan tradisional umumnya hanya menangkap tikus yang lebih muda, tetapi sistem ini berhasil menangkap pasangan ‘alfa’ yang menghasilkan kotoran koloni,” katanya dilansir Politico.

6. Menyalahkan Perubahan iklim

Peningkatan suhu yang terkait dengan perubahan iklim diperkirakan akan membuat kota-kota semakin menarik bagi hama seperti tikus di tahun-tahun mendatang, mendorong kondisi bagi hewan pengerat untuk berkembang biak sepanjang tahun.

7. Reproduksi Tikus Sangat Cepat

7 Fakta Kota Paris yang Diserbu Jutaan Tikus

Foto/Reuters

Kemampuan tikus untuk bereproduksi sangat cepat. Mereka menjadi dewasa secara seksual sejak usia delapan minggu, dan biasanya memiliki lima anak per tahun yang masing-masing terdiri dari lima hingga 13 bayi.

Joseph, salah satu penjual aksesoris di Paris, mengatakan tikus bisa keluar saat kegelapan melanda, tapi dia hanya bisa melihatnya saat itu, bukan saat siang hari. “Mereka berkumpul di sekitar sampah – dan kami memiliki banyak sampah di sini bersama semua turis,” katanya. “Kadang-kadang saya melihat tikus berlarian di semak-semak tetapi mereka tidak mengganggu kami, jadi kami tidak mengganggu mereka!”
(ahm)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1314 seconds (0.1#10.140)