China Bikin Kapal Perang Super Ala Star Wars, Bisa Gantikan Peran Kapal Induk
loading...
A
A
A
BEIJING - China sedang membangun apa yang mereka klaim sebagai kapal perang super bergaya "Star Wars".
Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat (PLA-N) China telah menerima cetak biru kapal perang futuristik tersebut, yang diklaim akan sepenuhnya membalikkan formasi Angkatan Laut yang sudah diikuti selama lebih dari 100 tahun.
Mengutip laporan dari South China Morning Post (SCMP), Sabtu (17/6/2023), cetak biru atau blue print kapal perang telah dipresentasikan oleh Laksamana Muda Ma Weiming, yang merupakan kunci pengembangan teknologi Angkatan Laut China yang paling canggih.
Perwira itu mengatakan bahwa kapal perang tersebut tidak akan seperti apa pun yang pernah dilihat dunia.
“Itu akan benar-benar membalikkan formasi tempur armada Angkatan Laut yang telah ada selama lebih dari seratus tahun,” katanya dalam makalah peer-review yang diterbitkan dalam jurnal Transactions of China Electrotechnical Society pada 13 Juni.
Menurutnya, apa yang disebut kapal perang super itu dapat melakukan pekerjaan seluruh armada kapal induk.
Ia akan memiliki sistem tempur Angkatan Laut baru, yang akan mencakup senjata elektromagnetik dan sistem listrik bertenaga nuklir yang kuat.
Kapal perang itu juga akan memiliki railgun, coilgun, peluncur roket, senjata laser dan gelombang mikro bertenaga tinggi. Ini akan memberi kapal kemampuan untuk bertahan dari serangan udara, terlibat dalam perang anti-kapal selam, mencegat rudal dan memberikan serangan yang tepat pada target laut dan darat.
Dalam makalah penelitian, Ma telah melampirkan gambar kapal perang yang dihasilkan komputer yang membawa sejumlah besar pesawat.
“Teknologi canggih kapal secara cerdik dan efektif mengubah energi dari sumber tenaga kapal menjadi energi elektromagnetik yang dibutuhkan untuk menggerakkan senjata bertenaga tinggi,” katanya.
Dia juga telah mempresentasikan beberapa prestasi ambisius yang dapat dicapai oleh kapal perang. Misalnya, railgun akan dapat mencapai target di ruang angkasa dengan kecepatan hingga tujuh kali kecepatan suara.
Selanjutnya, rudal yang diluncurkan secara elektromagnetik dapat dimuat seperti senapan otomatis, yang sangat meningkatkan kapasitas rudal kapal.
Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat (PLA-N) China telah menerima cetak biru kapal perang futuristik tersebut, yang diklaim akan sepenuhnya membalikkan formasi Angkatan Laut yang sudah diikuti selama lebih dari 100 tahun.
Mengutip laporan dari South China Morning Post (SCMP), Sabtu (17/6/2023), cetak biru atau blue print kapal perang telah dipresentasikan oleh Laksamana Muda Ma Weiming, yang merupakan kunci pengembangan teknologi Angkatan Laut China yang paling canggih.
Perwira itu mengatakan bahwa kapal perang tersebut tidak akan seperti apa pun yang pernah dilihat dunia.
“Itu akan benar-benar membalikkan formasi tempur armada Angkatan Laut yang telah ada selama lebih dari seratus tahun,” katanya dalam makalah peer-review yang diterbitkan dalam jurnal Transactions of China Electrotechnical Society pada 13 Juni.
Menurutnya, apa yang disebut kapal perang super itu dapat melakukan pekerjaan seluruh armada kapal induk.
Ia akan memiliki sistem tempur Angkatan Laut baru, yang akan mencakup senjata elektromagnetik dan sistem listrik bertenaga nuklir yang kuat.
Kapal perang itu juga akan memiliki railgun, coilgun, peluncur roket, senjata laser dan gelombang mikro bertenaga tinggi. Ini akan memberi kapal kemampuan untuk bertahan dari serangan udara, terlibat dalam perang anti-kapal selam, mencegat rudal dan memberikan serangan yang tepat pada target laut dan darat.
Dalam makalah penelitian, Ma telah melampirkan gambar kapal perang yang dihasilkan komputer yang membawa sejumlah besar pesawat.
“Teknologi canggih kapal secara cerdik dan efektif mengubah energi dari sumber tenaga kapal menjadi energi elektromagnetik yang dibutuhkan untuk menggerakkan senjata bertenaga tinggi,” katanya.
Dia juga telah mempresentasikan beberapa prestasi ambisius yang dapat dicapai oleh kapal perang. Misalnya, railgun akan dapat mencapai target di ruang angkasa dengan kecepatan hingga tujuh kali kecepatan suara.
Selanjutnya, rudal yang diluncurkan secara elektromagnetik dapat dimuat seperti senapan otomatis, yang sangat meningkatkan kapasitas rudal kapal.
(mas)