Unabomber, Sang Profesor Pembuat Bom Terkenal, Ditemukan Tewas di Penjara AS

Minggu, 11 Juni 2023 - 09:01 WIB
loading...
Unabomber, Sang Profesor...
Ted Kaczynski, profesor matematika pembuat bom yang dikenal sebagai Unabomber, ditemukan tewas di sel penjaranya di Amerika Serikat. Foto/REUTERS
A A A
WASHINGTON - Ted Kaczynski, profesor matematika yang dikenal sebagai Unabomber setelah membuat 16 bom rakitan yang menewaskan tiga orang, ditemukan tewas di sel penjaranya di Amerika Serikat (AS).

Biro Penjara Federal, seperti dikutip New York Post, Minggu (11/6/2023), mengatakan tubuh Kaczynski ditemukan tak bernyawa di selnya pada Sabtu pagi. Dia berusia 81 tahun.

Dia pernah berada di fasilitas penjara dengan keamanan maksimum di Colorado, tetapi dipindahkan ke fasilitas medis penjara di North Carolina pada Desember 2021 karena sakit.



Kaczynski, yang melepaskan karier yang menjanjikan untuk hidup sebagai pertapa di kabin Montana, pergi hampir 20 tahun sebelum akhirnya ditangkap pada April 1996 dan dianggap sebagai pengebom paling produktif dalam sejarah Amerika.

Bahan peledak yang dia buat, serta yang dia kirimkan, juga melukai dua lusin korban. Setelah penangkapannya, dia mengaku melakukan 16 pengeboman antara tahun 1978 dan 1995, yang secara permanen melukai beberapa korbannya.

Bagi sebagian orang, dia adalah pahlawan rakyat karena pandangannya yang pro-Luddite dan kemampuannya untuk menghindari pihak berwenang selama bertahun-tahun.

Kaczynski menulis sebuah manifesto 35.000 kata, anti-teknologi dan anti-kiri, “Industrial Society and Its Future” lebih dikenal sebagai “Manifesto Unabomber”, yang memperingatkan dunia tentang betapa pesatnya teknologi yang berkembang akan mengancam dan mungkin menghancurkan manusia.

Ray Kurzweil, seorang insinyur utama di Google dan salah satu pakar terkemuka di dunia tentang AI atau kecerdasan buatan, memasukkan bagian panjang dari manifesto tersebut dalam bukunya tahun 2000, "The Age of Spiritual Machines: When Computers Exceed Human Intelligence", tetapi dia tidak memberitahu pembaca sampai halaman berikutnya siapa penulis kutipan itu.

"Orang-orang akan setuju dengan apa yang dia tulis sampai mereka membalik halaman dan melihat siapa yang menulisnya," kata Kurzweil kepada New York Post pada hari Sabtu.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Intelijen Amerika: Serangan...
Intelijen Amerika: Serangan Militer AS Sudah Tewaskan 500 Milisi Houthi
Putin Tiba-tiba Bersedia...
Putin Tiba-tiba Bersedia Berunding dengan Ukraina, Ada Apa?
Mengganti Senjata Nuklir...
Mengganti Senjata Nuklir AS Jadi Tantangan Rumit bagi Eropa
Horor, Pesawat Delta...
Horor, Pesawat Delta Air Lines Pembawa 282 Penumpang Terbakar di AS
Benarkah Perusahaan...
Benarkah Perusahaan Satelit China Dukung Houthi Yaman Perangi AS?
Rakyat Swiss Minta Pembelian...
Rakyat Swiss Minta Pembelian 36 Jet Tempur Siluman F-35 AS Dibatalkan, Ini Alasannya
Mahasiswa Indonesia...
Mahasiswa Indonesia Ditahan AS, Jadi Korban Kebijakan Imigrasi Trump
Terbitkan Sertifikat...
Terbitkan Sertifikat Resmi, Vatikan Ungkap Penyebab Kematian Paus Fransiskus
Ngeri! Pesawat Airbus...
Ngeri! Pesawat Airbus A330 Bawa 294 Orang Terbakar saat Akan Lepas Landas
Rekomendasi
Waskita Ungkap Pembangunan...
Waskita Ungkap Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B rute Velodrome-Manggarai Capai 51,19%
Keunikan David Benavidez:...
Keunikan David Benavidez: Juara WBC-WBA Dunia Tapi Statusnya Penantang Wajib
Majukan Kalimantan Timur,...
Majukan Kalimantan Timur, Gubernur Harum Luncurkan Program Gratispol
Berita Terkini
ATM Emas Ini Viral,...
ATM Emas Ini Viral, Perhiasan Dilebur dan Menghasilkan Uang dalam 30 Menit
10 menit yang lalu
Seorang Istri Sebar...
Seorang Istri Sebar Video Perselingkuhan Suami, tapi Digugat Sang Wanita Simpanan
53 menit yang lalu
Intelijen Amerika: Serangan...
Intelijen Amerika: Serangan Militer AS Sudah Tewaskan 500 Milisi Houthi
1 jam yang lalu
Putin Tiba-tiba Bersedia...
Putin Tiba-tiba Bersedia Berunding dengan Ukraina, Ada Apa?
2 jam yang lalu
Inilah 266 Paus dari...
Inilah 266 Paus dari Masa ke Masa, dari Pertama hingga Paus Fransiskus
2 jam yang lalu
Mengganti Senjata Nuklir...
Mengganti Senjata Nuklir AS Jadi Tantangan Rumit bagi Eropa
3 jam yang lalu
Infografis
Kapal Induk Kedua Tiba...
Kapal Induk Kedua Tiba di Timur Tengah, AS Serius Ancam Iran
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved