3 Target Rekrutmen Wagner untuk Dijadikan Tentara Bayaran
loading...
A
A
A
Foto/Reuters
Intelijen Inggris menyatakan pada April lalu, Wagner sudah melaksanakan perekrutan dari kalangan narapidana sejak tahun lalu. Para narapidana itu disebut sebagai tentara yang tak takut mati di medan pertempuran.
Sebagian besar narapidana itu dijanjikan akan bebas setelah menjalani tugas sebagai tentara bayaran di Ukraina.
Kementerian Pertahanan Amerika Serikat menyatakan, sebanyak 40.000 narapidana sudah dikirim ke Ukraina.
Pola penarikan tentara Rusia dari kalangan narapidana oleh Wagner ternyata diadopsi oleh Kementerian Pertahanan Rusia. Militer Rusia sudah merekrut 10.000 narapidana yang bergabung menjadi tentara pada April 2023 lalu.
Para pakar di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memperingatkan bahwa perekrutan narapidana menjadi tentara bayaran itu sangat mengkhawatirkan. "Banyak tentara bayaran yang mengaku tak bisa berkomunikasi dengan keluarga dan mereka mengalami intimidasi," demikian laporan para pakar PBB tersebut.
3. Mantan Tentara Asing
Wagner bukan hanya merekrut veteran perang dari Rusia, tetapi juga dari Amerika Serikat. Mereka menyadari bahwa tentara AS memiliki jam terbang yang tinggi di medan perang sehingga memiliki pengalaman yang luar.
Pentagon sudah mengetahui kabar bergabungnya para veteran perang AS bersama Wagner. Video promosi perekrutan veteran tentara AS itu sudah tersebar di berbagai media sosial.