Remaja AS Naik Tank Perang Dunia II ke Pesta Perpisahan Sekolah: Kami Tak Suka yang Normal
loading...
A
A
A
OREGON - Seorang remaja di Washington mendatangi pesta perpisahan sekolah menengahnya selama akhir pekan dengan mengendarai tank era Perang Dunia II.
Sherman Bynum, siswa di Camas High School dekat perbatasan Oregon itu menyewa tank M3A1 Stuart seharga USD1.000.
Dia mengumpulkan uang dengan seorang teman melalui akun TikTok dan GoFundMe. Semuanya dilakukan agar dia dapat membuat percikan di acara besar tersebut.
“Kami sangat tidak menyukai yang normal,” ujar Bynum kepada WJHG-News, Senin (1/5/2023).
“Saya pikir kutipan yang sering kita ulangi hari ini adalah, hari ini adalah harinya, kawan. Dan kami merasa sangat baik,” papar dia.
“Jalani hidup Anda sepenuhnya. Melakukan apapun yang Anda inginkan. Itu semua tentang itu,” papar dia.
Bynum mengatakan dia mulai merencanakan aksi tersebut pada Februari, melakukan penelitian untuk melihat apakah dia benar-benar dapat melakukannya.
“Saya melakukan beberapa panggilan telepon ke grup di Minnesota yang menyewakan tank tempur untuk digunakan, seperti untuk film dan lainnya,” ujar dia kepada KOIN-TV News. “Mereka meminta USD20.000. Tidak mungkin itu terjadi.”
“Jadi kami menelpon museum di Oregon,” papar dia. “Mereka tidak punya apa-apa tetapi mereka membuat kami berhubungan dengan seorang pria. Berbicara dengan pria itu dan dalam waktu sekitar 15 menit kami mencapai kesepakatan.”
Sherman Bynum, siswa di Camas High School dekat perbatasan Oregon itu menyewa tank M3A1 Stuart seharga USD1.000.
Dia mengumpulkan uang dengan seorang teman melalui akun TikTok dan GoFundMe. Semuanya dilakukan agar dia dapat membuat percikan di acara besar tersebut.
“Kami sangat tidak menyukai yang normal,” ujar Bynum kepada WJHG-News, Senin (1/5/2023).
“Saya pikir kutipan yang sering kita ulangi hari ini adalah, hari ini adalah harinya, kawan. Dan kami merasa sangat baik,” papar dia.
“Jalani hidup Anda sepenuhnya. Melakukan apapun yang Anda inginkan. Itu semua tentang itu,” papar dia.
Bynum mengatakan dia mulai merencanakan aksi tersebut pada Februari, melakukan penelitian untuk melihat apakah dia benar-benar dapat melakukannya.
“Saya melakukan beberapa panggilan telepon ke grup di Minnesota yang menyewakan tank tempur untuk digunakan, seperti untuk film dan lainnya,” ujar dia kepada KOIN-TV News. “Mereka meminta USD20.000. Tidak mungkin itu terjadi.”
“Jadi kami menelpon museum di Oregon,” papar dia. “Mereka tidak punya apa-apa tetapi mereka membuat kami berhubungan dengan seorang pria. Berbicara dengan pria itu dan dalam waktu sekitar 15 menit kami mencapai kesepakatan.”