Kuda Pacu Milik Pemimpin Chechnya Dicuri di Uni Eropa, Kadyrov Marah dan Sedih

Kamis, 09 Maret 2023 - 07:30 WIB
loading...
Kuda Pacu Milik Pemimpin Chechnya Dicuri di Uni Eropa, Kadyrov Marah dan Sedih
Kuda bernama Zazou (kiri) milik Pemimpin Chechnya Ramzan Kadyrov (kanan). Foto/praguemorning.cz
A A A
CHECHNYA - Pemimpin Republik Chechnya Rusia Ramzan Kadyrov mencurigai adanya kecurangan terkait dugaan pencurian kuda pacu miliknya dari istal dekat ibu kota Ceko, Praha.

Media Ceko melaporkan pada Selasa bahwa seekor kuda bernama Zazou, yang diyakini dimiliki Kadyrov, telah "menghilang tanpa jejak" dari kandang di desa Krabcice minggu lalu.

Polisi setempat dilaporkan sedang mencari informasi tentang kuda pacu tersebut. Pihak berwenang dikutip mengatakan rantai yang mengamankan pintu kandang telah dilepas dan Zazou dibawa pergi, mungkin pada malam hari.

Hewan itu terjebak di Republik Ceko sejak 2014 ketika Kadyrov menjadi sasaran sanksi Barat setelah Crimea bergabung kembali dengan Rusia.

“Bagaimana itu mungkin? Apakah dia ditahan di pertanian terpencil di mana orang bisa membawanya begitu saja? Di mana keamanannya? Di manakah polisi pemberani dengan teknik investigasi mereka yang efisien secara demokratis dan maju?” tulis pemimpin Chechnya di Telegram pada Rabu.



Dia mengatakan, “Siapa pun dapat membiarkan mobil mereka terbuka di malam hari tanpa harus khawatir di Chechnya.”

Dia mengungkapkan keterkejutannya bahwa seekor kuda yang dikenai sanksi dapat menghilang di negara Eropa dengan "polisi baru mengetahuinya beberapa hari kemudian."

"Aku tidak percaya pada kebetulan. Para pencuri kuda itu unik: cukup bodoh untuk mencuri tunggangan yang dikenai sanksi, namun cukup licik untuk tidak ditemukan oleh polisi. Saya tidak membelinya,” papar dia.

Kadyrov juga mendesak para pejabat dan media Ceko, yang mengatakan Zazou menelan biaya USD18.000, untuk tidak meremehkan nilai kudanya.

“Tentunya perkiraan yang diremehkan ini adalah hasil dari beberapa skema keuangan oleh mereka yang bertanggung jawab atas pemeliharaannya,” ujar dia.

Menurut pemimpin Chechnya, tunggangan ras murni berusia 16 tahun, yang dilaporkan dibelinya di Dubai pada tahun 2011, menelan biaya setidaknya USD10 juta.

“Setelah mengetahui harga sebenarnya, seseorang sekarang akan menghasilkan banyak uang,” papar dia.

Kadyrov menambahkan dia menyesal "binatang yang cantik dan mulia" harus menderita akibat peristiwa yang tidak menguntungkan ini. “Saya khawatir Zazou mungkin berakhir di tangan yang buruk,” tulis dia.
(sya)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1050 seconds (0.1#10.140)