3 Presiden China dengan Jabatan Terlama, Nomor Terakhir Pernah Jadi Buruh Kasar

Rabu, 08 Maret 2023 - 11:01 WIB
loading...
A A A
Sejumlah jabatan pernah diembannya, seperti Sekretariat Komite Sentral dan Sekolah Partai Pusat CPC pada 1993, Wakil Presiden China pada 1998, dan Sekretaris Jenderal CPC pada 2002.

Hingga pada 2003, Hu Jintao menjadi Presiden China. Di bawah kepemimpinannya, ia mengusung prinsip peaceful development ketika menjalankan hubungan luar negeri.

Hu lebih sering memperlihatkan diri sebagai pemimpin China garis keras pada berbagai aspek.

3. Xi Jinping

Xi Jinping merupakan presiden China saat ini. Kepemimpinannya telah berlangsung 10 tahun. Ia lahir di Fuping, Provinsi Shaanxi, 15 Juni 1953. Xi Jinping merupakan putra dari Xi Zhongxun.

3 Presiden China dengan Jabatan Terlama, Nomor Terakhir Pernah Jadi Buruh Kasar


Xi Zhongxun pernah menjabat sebagai Wakil Perdana Menteri China serta merupakan teman seperjuangan Mao Zedong. Masa kecil Xi Jinping dihabiskan dengan kemewahan.

Namun Xi Jinping dikirim ke pedesaan pada 1969 lantaran banyak orang yang tidak menyukai sang ayah. Enam tahun menetap di pedesaan Provinsi Shaanxi, ia bekerja sebagai buruh kasar.

Pada 1974, Xi Jinping dipercaya menjadi anggota partai serta sekretaris cabang. Ia menamatkan kuliahnya di Universitas Tsinghua.

Setelah lulus, ia menjadi Sekretaris Perdana Menteri dan Menteri Pertahanan China. Xi Jinping pun pernah menjabat sebagai Wakil Sekretaris CPC. Ia lalu memilih pindah dari Beijing ke Hebei.

Kariernya pun makin melesat hingga Xi Jinping menjadi wakil sekretaris partai di tingkat provinsi pada 1995. Xi Jinping pertama kali menjabat sebagai presiden pada 2013.

Di bawah kepemimpinannya, China semakin tegas dalam urusan internasional. Selain itu, ia juga berhasil menangani korupsi pemerintah.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Tak Pernah Terjadi Sebelumnya,...
Tak Pernah Terjadi Sebelumnya, China Mampu Tundukkan AS
Satpam Ini Tewas saat...
Satpam Ini Tewas saat Berhubungan Intim di Pabrik, Keluarganya Diberi Kompensasi karena Dianggap Kecelakaan Kerja
Huawei dan Jejak Pengaruh...
Huawei dan Jejak Pengaruh China di Jantung Demokrasi Eropa
5 Alasan China Mendukung...
5 Alasan China Mendukung Pakistan dalam Perang dengan India
AS: Jet Tempur J-10...
AS: Jet Tempur J-10 China Milik Pakistan Tembak Jatuh 2 Pesawat India, Salah Satunya Rafale
Aktivitas Sektor Jasa...
Aktivitas Sektor Jasa China Menurun di Tengah Tekanan Tarif AS
AS dan China Melunak,...
AS dan China Melunak, Tarif Impor Kendaraan Diprediksi Bakal Turun
Netanyahu Tolak Gencatan...
Netanyahu Tolak Gencatan Senjata, meski Hamas Bakal Bebaskan Sandera AS-Israel
Dapat Hadiah Pesawat...
Dapat Hadiah Pesawat Boeing 747-8 dari Qatar, Trump: Gratis!
Rekomendasi
Daihatsu Siap Kenalkan...
Daihatsu Siap Kenalkan Kei Car Terbaru Bulan Depan
Huawei Kenalkan Sistem...
Huawei Kenalkan Sistem Operasi HarmonyOS PC
24 Narapidana di Jatim...
24 Narapidana di Jatim Terima Remisi Khusus Waisak 2025
Berita Terkini
Militer Pakistan Bantah...
Militer Pakistan Bantah Tangkap Pilot India
Polandia Tutup Konsulat...
Polandia Tutup Konsulat Rusia, Kremlin Umbar Ancaman kepada NATO
Tak Pernah Terjadi Sebelumnya,...
Tak Pernah Terjadi Sebelumnya, China Mampu Tundukkan AS
Banyak Negara Mengakui...
Banyak Negara Mengakui Palestina, Israel Keluarkan Ancaman
Perang India dan Pakistan,...
Perang India dan Pakistan, Siapa yang Paling Menderita?
Angkatan Udara Pakistan...
Angkatan Udara Pakistan Klaim Menang 6:0 dalam Perang dengan India
Infografis
Balas Dendam ke AS,...
Balas Dendam ke AS, China Naikkan Tarif Impor Jadi 125%
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved