NATO: Bukan Perdamaian, Putin Sedang Siapkan Perang Lebih Banyak

Selasa, 14 Februari 2023 - 22:06 WIB
loading...
NATO: Bukan Perdamaian,...
Sekjen NATO sebut Presiden Rusia Vladimir Putin tengah mempersiapkan lebih banyak perang. Foto/Ilustrasi/Sindonews
A A A
BRUSSELS - Sekretaris Jenderal (Sekjen) NATO , Jens Stoltenberg mengatakan, pihaknya harus memastikan Ukraina mendapatkan senjata yang dibutuhkannya untuk memenangkan perang. Pasalnya, Presiden Rusia Vladimir Putin tidak mempersiapkan perdamaian melainkan perang yang lebih banyak.

“Kami tidak melihat tanda-tanda bahwa Presiden Putin sedang mempersiapkan perdamaian, yang kami lihat sebaliknya, dia sedang mempersiapkan lebih banyak perang, serangan dan penyerangan baru,” kata Stoltenberg seperti dikutip dari Al Jazeera, Selasa (14/2/2023).

Para menteri pertahanan NATO akan bertemu pada Selasa malam untuk membahas lebih banyak bantuan militer ke Ukraina. Dalam kesempatan ini, Stoltenberg perlu meningkatkan pasokan amunisi ke Kiev.



“Ini adalah perang gesekan, oleh karena itu pertempuran logistik,” tambah Stoltenberg.

Stoltenberg mengatakan bahwa di luar diskusi tentang senjata baru untuk Kiev, senjata yang sudah dikirimkan harus tetap berfungsi. Dia mengatakan dia berharap masalah jet tempur akan dibahas tetapi Ukraina membutuhkan dukungan di lapangan sekarang.

Ukraina menggunakan peluru lebih cepat daripada yang bisa dibuat oleh Barat.

Jerman mengumumkan telah menandatangani kontrak dengan pembuat senjata Rheinmetall untuk memulai kembali produksi amunisi senjata anti-pesawat Gepard yang telah dikirim ke Kiev.



Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Lloyd Austin menegaskan kembali bahwa Washington dan NATO bersama Ukraina untuk jangka panjang.

"Keputusan bersama itu akan mempertahankan momentum Ukraina dalam beberapa minggu mendatang," kata Austin di Brussels.

"Kremlin masih bertaruh akan menunggu kita keluar," imbuhnya seperti dilansir dari Reuters.

(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1688 seconds (0.1#10.140)