Korban Tewas Gempa Turki-Suriah Capai 23.700, Upaya Penyelamatan Berlanjut
loading...
A
A
A
Di seberang perbatasan di Suriah, penyelamat dari kelompok White Helmets menggunakan tangan mereka untuk menggali melalui plester dan semen sampai mereka mencapai kaki telanjang seorang gadis muda, masih mengenakan piyama merah muda, kotor tapi masih hidup.
Meski begitu harapan telah memudar bahwa akan banyak korban lain akan yang ditemukan hidup-hidup.
Di kota Jandaris, Suriah, Naser al-Wakaa terisak saat dia duduk di atas tumpukan puing dan logam bengkok yang menjadi rumah keluarganya, membenamkan wajahnya di pakaian bayi milik salah satu anaknya.
“Bilal, oh Bilal,” ratapnya sambil meneriakkan nama salah satu anaknya yang telah meninggal.
Kepala Yayasan Bantuan Kemanusiaan Turki, Bulent Yildirim, pergi ke Suriah untuk melihat dampaknya di sana.
“Seolah-olah sebuah rudal telah dijatuhkan di setiap gedung,” katanya.
Menurut pejabat Turki dan PBB, sekitar 24,4 juta orang di Suriah dan Turki telah terkena dampak di wilayah yang membentang sekitar 450 km dari Adana di barat hingga Diyarbakir di timur.
Di Suriah, orang tewas sejauh selatan Hama, 250 km dari pusat gempa.
Ratusan ribu orang lagi kehilangan tempat tinggal dan kekurangan makanan dalam kondisi musim dingin yang suram dan para pemimpin di kedua negara menghadapi pertanyaan tentang tanggapan mereka.