Sekutu Putin Hujat Pembakar Al-Qur'an di Swedia: Paludan Pemuja Setan!

Senin, 23 Januari 2023 - 12:56 WIB
loading...
Sekutu Putin Hujat Pembakar...
Rasmus Paludan, politisi anti-Islam, membakar Al-Quran di luar Kedutaan Turki di Stockholm, Swedia. Sekutu Presiden Rusia Vladimir Putin, Ramzan Kadyrov, menghujat Paludan atas aksinya. Foto/REUTERS
A A A
MOSKOW - Ramzan Kadyrov, pemimpin Chechnya yang juga sekutu Presiden Rusia Vladimir Putin, menghujat pembakaran salinan Al-Qur'an di Swedia oleh politisi anti-Islam, Rasmus Paludan .

"Di Stockholm, Swedia, seorang bajingan yang juga pemimpin partai pemuja setan Denmark telah membakar Al-Qur'an di depan Kedutaan Turki," tulis Kadyrov di Telegram, seperti dikutipPledge Times, Senin (23/1/2023).

Kadyrov juga menyebut Rasmus Paludan sebagai keturunan penghuni neraka. Menurutnya, demonstrasi oleh Paludan digagas dan dibayar oleh kekuatan politik.



Rasmus Paludan, pemimpin partai sayap kanan Denmark, Hard Line (Stram Kurs), telah mengeluh usai membakar Al-Qur'an dalam demo di luar Kedutaan Turki di Stockholm, Swedia, Sabtu pekan lalu.

Dia, kepada surat kabar Expressen, mengaku menerima banyak ancaman pembunuhan.

Menurut Paludan, dia mengira dia mengekspresikan sikapnya terhadap Turki, dan hanya itu, tetapi situasinya berbeda.

“Itu membuat saya sedih karena begitu banyak orang yang mengancam akan membunuh saya,” katanya.

Pada saat yang sama, politisi berkewarganegaraan Swedia-Denmark ini mengatakan tidak menyesali perbuatannya, karena menurutnya ada alasan politik yang penting baginya.

Aksi pembakaran kitab suci umat Islam pada pekan lalu itu dikoordinasikan dengan aparat keamanan setempat dan diizinkan di bawah pengawasan polisi.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
Trump Peringatkan Putin:...
Trump Peringatkan Putin: Menolak Gencatan Senjata Akan Sangat Menghancurkan bagi Rusia
Putin: Tentara Bayaran...
Putin: Tentara Bayaran Asing yang Bela Ukraina Dianggap Teroris!
Trump akan Telepon Putin,...
Trump akan Telepon Putin, Usulkan Gencatan Senjata 30 Hari di Ukraina
Rusia Respons Seruan...
Rusia Respons Seruan Perdana Menteri Polandia untuk Perlombaan Senjata
Profil Russian Volunteer...
Profil Russian Volunteer Corps (RVC), Tentara Imigran Rusia di Ukraina yang Melawan Vladimir Putin
5 Alasan Rusia Sangat...
5 Alasan Rusia Sangat Ramah pada Umat Muslim, Faktor Sejarah hingga Taktik Geopolitik
Donald Trump: AS Harusnya...
Donald Trump: AS Harusnya Tak Terlalu Mengkhawatirkan Putin
Putin Harus Memimpin...
Putin Harus Memimpin Dunia yang Lebih Bebas, Berikut 3 Alasannya
Rekomendasi
Jaga Iklim Investasi,...
Jaga Iklim Investasi, Pemerintah Harus Berikan Kepastian Hukum Industri Sawit
Berapa THR yang Diterima...
Berapa THR yang Diterima PPPK 2025? Cek Kisaran Tanggal Pencairannya
Tunjangan Guru Langsung...
Tunjangan Guru Langsung Transfer ke Rekening, Prabowo: Kita Bikin Cepat, Singkat
Berita Terkini
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
20 menit yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
48 menit yang lalu
Budaya Malu Korupsi...
Budaya Malu Korupsi Terkenal di Jepang, Mengapa Indonesia Tak Bisa Meniru?
1 jam yang lalu
Kondisi Genetik Langka,...
Kondisi Genetik Langka, Gadis Ini Tak Merasakan Sakit Bahkan usai Ditabrak Mobil
1 jam yang lalu
Hamas Senang Trump Cabut...
Hamas Senang Trump Cabut Rencana AS Usir Warga Gaza
1 jam yang lalu
Ciptakan 22 Karyawan...
Ciptakan 22 Karyawan Palsu, Manajer HRD Ini Korupsi Rp36,2 Miliar
3 jam yang lalu
Infografis
Negara Paling Korup...
Negara Paling Korup di Asia Tenggara versi Transparency International
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved