Hizbullah: Israel Ketakutan Brigade Al-Ridwan Masuk Palestina
Jum'at, 13 Januari 2023 - 16:13 WIB
BEIRUT - Hizbullah Lebanon memperingatkan mereka tidak akan meninggalkan Palestina sendirian untuk diserang "serigala Zionis".
Pejabat senior Hizbullah Hassan Hoballah menyatakan Israel takut dengan potensi gerakan Brigade Al-Ridwan memasuki Palestina yang diduduki Israel.
Pejabat Hizbullah yang bertanggung jawab atas hubungan Palestina dilaporkan Rai al-Youm mengatakan Amerika Serikat (AS) menyarankan Israel tidak mengubah aturan permainan di Palestina menyusul penodaan Masjid Al Aqsa oleh Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben- Gvir dari sayap kanan.
Hoballah mengatakan Israel tahu pertempuran dengan poros perlawanan adalah "tidak mungkin" dan takut akan meningkatnya kekuatan kelompok perlawanan Lebanon.
“Perlawanan sekarang mengelilingi Palestina dan memiliki senjata yang akan mengubah aturan keterlibatan,” tegas Hoballah, dilansir Middle East Monitor pada 9 Januari 2023.
Dia menekankan, "Itulah mengapa kami melihat ke masa depan dengan banyak harapan."
Menurut Rai al-Youm, banyak jurnalis dan pakar Israel menginginkan informasi tentang Brigade Al-Ridwan yang juga dikenal sebagai Pasukan Khusus Al-Ridwan.
Rai al-Youm melaporkan, Israel percaya Brigade Al-Ridwan akan mengambil alih wilayah Al-Jaleel di Galilea utara.
“Brigade tersebut terdiri dari para pejuang elit Hizbullah dan ditugaskan untuk menjalankan misi rahasia,” papar laporan Rai al-Youm.
"Perlawanan di Lebanon telah memberlakukan keseimbangan baru yang mencegah Israel melakukan serangan apa pun untuk menghindari tanggapan apa pun," ujar Hoballah.
Dia mengklaim AS dan Israel telah mengubah strategi mereka di wilayah tersebut dari konfrontasi militer menjadi tindakan ekonomi dan komersial.
Pejabat senior Hizbullah Hassan Hoballah menyatakan Israel takut dengan potensi gerakan Brigade Al-Ridwan memasuki Palestina yang diduduki Israel.
Pejabat Hizbullah yang bertanggung jawab atas hubungan Palestina dilaporkan Rai al-Youm mengatakan Amerika Serikat (AS) menyarankan Israel tidak mengubah aturan permainan di Palestina menyusul penodaan Masjid Al Aqsa oleh Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben- Gvir dari sayap kanan.
Hoballah mengatakan Israel tahu pertempuran dengan poros perlawanan adalah "tidak mungkin" dan takut akan meningkatnya kekuatan kelompok perlawanan Lebanon.
“Perlawanan sekarang mengelilingi Palestina dan memiliki senjata yang akan mengubah aturan keterlibatan,” tegas Hoballah, dilansir Middle East Monitor pada 9 Januari 2023.
Dia menekankan, "Itulah mengapa kami melihat ke masa depan dengan banyak harapan."
Menurut Rai al-Youm, banyak jurnalis dan pakar Israel menginginkan informasi tentang Brigade Al-Ridwan yang juga dikenal sebagai Pasukan Khusus Al-Ridwan.
Rai al-Youm melaporkan, Israel percaya Brigade Al-Ridwan akan mengambil alih wilayah Al-Jaleel di Galilea utara.
“Brigade tersebut terdiri dari para pejuang elit Hizbullah dan ditugaskan untuk menjalankan misi rahasia,” papar laporan Rai al-Youm.
"Perlawanan di Lebanon telah memberlakukan keseimbangan baru yang mencegah Israel melakukan serangan apa pun untuk menghindari tanggapan apa pun," ujar Hoballah.
Dia mengklaim AS dan Israel telah mengubah strategi mereka di wilayah tersebut dari konfrontasi militer menjadi tindakan ekonomi dan komersial.
(sya)
Lihat Juga :
tulis komentar anda