Rusia Siapkan Gelombang Serangan Baru, Bakal Mobilisasi 500 Ribu Wamil

Minggu, 08 Januari 2023 - 06:43 WIB
Inteijen Ukraina memperingatkan Rusia akan memobilisasi 500 ribu wamil untuk gelombang serangan baru. Foto/Ilustrasi
KIEV - Rusia akan memobilisasi hingga 500 ribu wajib militer (wamil) untuk sejumlah serangan dalam beberapa bulan mendatang. Peringatan itu dilontarkan kepala pertahanan Ukraina .

Wakil Kepala Intelijen Militer Ukraina, Vadym Skibitsky mengatakan, rekrutan itu akan mengambil bagian dalam serangan selama musim semi dan musim panas di timur dan selatan negara itu.

Saat ini, pejabat Ukraina telah melaporkan bahwa ada 280.000 pasukan darat Rusia yang dikerahkan di negara tersebut.

"Kami memperkirakan mereka melakukan serangan di wilayah Donetsk dan Kharkiv, serta mungkin Zaporizhzhia, tetapi untuk bertahan di Kherson dan Crimea, ini adalah jumlah orang yang mereka perlukan untuk tugas seperti itu," kata Skibitsky ketika diminta untuk menjelaskan mengapa mereka memperikarakan gelombang pasukan seperti itu.

“Jika Rusia kalah kali ini, maka Putin akan runtuh,” imbuhnya seperti dikutip dari Evening Standard, Minggu (8/1/2023).





Skibitsky mengatakan gelombang terakhir mobilisasi akan berlangsung pada 15 Januari setelah masa liburan ketika Rusia mencoba untuk "mengalahkan" Ukraina dengan pasukan besar.

Rusia telah membantah sedang mempersiapkan gelombang kedua mobilisasi umum dengan Vladimir Putin menyebutnya "tidak ada gunanya" pada bulan lalu.

Sebelumnya Kremlin menyerukan gencatan senjata 36 jam pada hari Jumat sesuai dengan hari libur Natal Kristen Ortodoks Rusia.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More