Bangkrut, Sri Lanka Akan Gelar Pemilu Pertama sejak Krisis Pecah

Kamis, 05 Januari 2023 - 08:17 WIB
Wickremesinghe juga telah memerintahkan tindakan keras terhadap protes anti-pemerintah.

Pada pemilu lokal terakhir pada tahun 2018, United National Party [Partai Persatuan Nasional]-nya hanya memenangkan 10 persen dari 340 kursi dewan, sementara kebobolan 231 dari SLPP.

Dia telah berusaha untuk mencegah pemilu, dengan mengatakan negara yang bangkrut itu tidak mampu membelanjakan 10 miliar rupee (USD27,6 juta) yang harus mereka keluarkan, tetapi Komisi Pemilihan Umum yang independen tetap melakukannya.

Dalam pernyataan singkat, Komisi Pemilihan Umum mengatakan pencalonan untuk lebih dari 8.000 posisi anggota dewan akan dibuka mulai 18 hingga 21 Januari, setelah itu pemungutan suara harus dilakukan dalam waktu 28 hari.

Jajak pendapat lokal yang ditetapkan pada Februari tidak dapat menjatuhkan pemerintahan nasional saat ini.

Wickremesinghe akan mendapatkan kekuatan untuk membubarkan Parlemen saat ini ketika menyelesaikan setengah dari masa jabatan lima tahunnya pada 20 Februari, tetapi dia tidak menunjukkan indikasi dia ingin mengikuti pemilu Parlemen cepat.

Secara konstitusional, pemilihan presiden tidak dapat diadakan hingga kuartal terakhir tahun 2024.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(min)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More