Profesor Mukhamad Najib Terima Penghargaan dari IEOM Society International di Australia
Minggu, 25 Desember 2022 - 05:15 WIB
SYDNEY - Profesor Mukhamad Najib, dosen pada departemen Manajemen IPB memperoleh penghargaan dari Industrial Engineering and Operation Management (IEOM) Society pada Kamis (22/12/2022).
IEOM Society merupakan asosiasi internasional ilmuan teknik dan manajemen industri yang bersifat non profit dan berpusat di negara bagian Michigan, Amerika Serikat.
IEOM Society memiliki cabang di berbagai negara termasuk Australia. IEOM Society International merupakan organisasi global yang didedikasikan untuk kemajuan disiplin teknik industri dan manajemen operasi sehingga memberikan manfaat bagi umat manusia.
Tujuan utama IEOM Society adalah secara global mendorong pemikiran kritis dan pemanfaatannya yang efektif di bidang Teknik Industri dan Manajemen Operasi dengan menyediakan sarana untuk berkomunikasi dan berjejaring diantara ilmuwan, terutama di negara-negara berkembang, yang dimotivasi oleh minat yang sama.
Salah satu kegiatan rutin yang dilakukan adalah konferensi ilmiah internasional dalam bidang teknik industri dan manajemen operasi dengan menghadirkan akademisi dan peneliti dari berbagai universitas dan industri di dunia.
Dalam acara Australian Conference on Industrial Engineering and Operations Management yang berlangsung di Sydney pada tanggal 20-22 Desember 2022, salah satu professor IPB yang saat ini sedang menjabar sebagai Atase Pendidikan di KBRI Australia, Mukhamad Najib mendapatkan penghargaan internasional dalam kategori “outstanding leadership award”.
Baca juga: Rusia Ungkap AS Pindahkan Penelitian Senjata Biologis Keluar dari Ukraina
Dalam sambutannya, presiden IEOM Society International, profesor Ahad Ali menyampaikan bahwa berdasarkan hasil pengamatan dan penilaian yang cermat, Najib dinilai memiliki peran yang signifikan dalam peningkatan kerjasama di bidang pendidikan dan penelitian antara Australia dan Indonesia.
“Kami memiliki panel yang melakukan penilaian kepada banyak kandidat, dan tim memutuskan profesor Mukhamad Najib layak mendapatkan penghargaan outstanding leadership award karena perannya dalam memajukan kerjasama dibidang pendidikan. Kita bisa melihat hal ini dengan jelas dari rekam jejak yang dilakukan selama ini sebagaimana telah dipresentasikan tadi pagi,” ungkap Ali.
Agenda-agenda pengembangan kerjasama yang kuat, menurut Ali, dilakukan oleh professor Najib dalam kapasitas sebagai Atase Pendidikan di KBRI Canberra dengan landasan visi yang kokoh dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia melalui kemitraan internasional.
“IEOM Society sangat menghargai kepemimpinan yang dilakukan oleh profesor Najib dalam mengupayakan kerjasama antar pendidikan tinggi di Indonesia dan Australia selama ini, tanpa landasan visi yang kokoh tentu sulit untuk membangun kerjasama yang produktif antar dua negara,” ujar Ahad Ali.
Dalam sambutannya Mukhamad Najib menyampaikan ucapan terimakasih atas penghargaan yang diberikan oleh IEOM Society.
Najib mengatakan pemerintah Indonesia memiliki komitmen yang kuat untuk memajukan kualitas pendidikan di Indonesia termasuk pendidikan tinggi. Salah satu program yang sedang digalakkan adalah pengembangan kerjasama internasional.
“Pemerintah Indonesia memiliki beberapa program untuk meningkatkan kerjasama internasional seperti pemberian beasiswa untuk program mobiltas internasional, mengundang world class professor untuk beraktifitas di kampus-kampus Indonesia, termasuk menawarkan kampus-kampus top dunia untuk membuka cabang di Indonesia,” papar dia.
Najib menambahkan, “Kegiatan yang dilakukan oleh IEOM Society dapat membantu ilmuan Indonesia untuk membangun jejaring dan kerjasama internasional, baik dalam penelitian, pengajaran maupun publikasi bersama. Oleh karena itu, secara pribadi saya sangat mengapresiasi IEOM Society.”
Australian Conference on Industrial Engineering and Operations Management 2022 berisi keynote speaker yang berasal dari kampus dan industri, parallel session dan kompetisi masahasiswa.
Peserta berasal dari berbagai negara seperti Australia, Indonesia, Vietnam, Malaysia, Amerika Serikat, Finlandia, Afrika Selatan, Bangladesh dan lain-lain.
Sebanyak 400 lebih paper dipresentasikan dalam konferensi ini baik secara daring maupun luring.
IEOM Society merupakan asosiasi internasional ilmuan teknik dan manajemen industri yang bersifat non profit dan berpusat di negara bagian Michigan, Amerika Serikat.
IEOM Society memiliki cabang di berbagai negara termasuk Australia. IEOM Society International merupakan organisasi global yang didedikasikan untuk kemajuan disiplin teknik industri dan manajemen operasi sehingga memberikan manfaat bagi umat manusia.
Tujuan utama IEOM Society adalah secara global mendorong pemikiran kritis dan pemanfaatannya yang efektif di bidang Teknik Industri dan Manajemen Operasi dengan menyediakan sarana untuk berkomunikasi dan berjejaring diantara ilmuwan, terutama di negara-negara berkembang, yang dimotivasi oleh minat yang sama.
Salah satu kegiatan rutin yang dilakukan adalah konferensi ilmiah internasional dalam bidang teknik industri dan manajemen operasi dengan menghadirkan akademisi dan peneliti dari berbagai universitas dan industri di dunia.
Dalam acara Australian Conference on Industrial Engineering and Operations Management yang berlangsung di Sydney pada tanggal 20-22 Desember 2022, salah satu professor IPB yang saat ini sedang menjabar sebagai Atase Pendidikan di KBRI Australia, Mukhamad Najib mendapatkan penghargaan internasional dalam kategori “outstanding leadership award”.
Baca juga: Rusia Ungkap AS Pindahkan Penelitian Senjata Biologis Keluar dari Ukraina
Dalam sambutannya, presiden IEOM Society International, profesor Ahad Ali menyampaikan bahwa berdasarkan hasil pengamatan dan penilaian yang cermat, Najib dinilai memiliki peran yang signifikan dalam peningkatan kerjasama di bidang pendidikan dan penelitian antara Australia dan Indonesia.
“Kami memiliki panel yang melakukan penilaian kepada banyak kandidat, dan tim memutuskan profesor Mukhamad Najib layak mendapatkan penghargaan outstanding leadership award karena perannya dalam memajukan kerjasama dibidang pendidikan. Kita bisa melihat hal ini dengan jelas dari rekam jejak yang dilakukan selama ini sebagaimana telah dipresentasikan tadi pagi,” ungkap Ali.
Agenda-agenda pengembangan kerjasama yang kuat, menurut Ali, dilakukan oleh professor Najib dalam kapasitas sebagai Atase Pendidikan di KBRI Canberra dengan landasan visi yang kokoh dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia melalui kemitraan internasional.
“IEOM Society sangat menghargai kepemimpinan yang dilakukan oleh profesor Najib dalam mengupayakan kerjasama antar pendidikan tinggi di Indonesia dan Australia selama ini, tanpa landasan visi yang kokoh tentu sulit untuk membangun kerjasama yang produktif antar dua negara,” ujar Ahad Ali.
Dalam sambutannya Mukhamad Najib menyampaikan ucapan terimakasih atas penghargaan yang diberikan oleh IEOM Society.
Najib mengatakan pemerintah Indonesia memiliki komitmen yang kuat untuk memajukan kualitas pendidikan di Indonesia termasuk pendidikan tinggi. Salah satu program yang sedang digalakkan adalah pengembangan kerjasama internasional.
“Pemerintah Indonesia memiliki beberapa program untuk meningkatkan kerjasama internasional seperti pemberian beasiswa untuk program mobiltas internasional, mengundang world class professor untuk beraktifitas di kampus-kampus Indonesia, termasuk menawarkan kampus-kampus top dunia untuk membuka cabang di Indonesia,” papar dia.
Najib menambahkan, “Kegiatan yang dilakukan oleh IEOM Society dapat membantu ilmuan Indonesia untuk membangun jejaring dan kerjasama internasional, baik dalam penelitian, pengajaran maupun publikasi bersama. Oleh karena itu, secara pribadi saya sangat mengapresiasi IEOM Society.”
Australian Conference on Industrial Engineering and Operations Management 2022 berisi keynote speaker yang berasal dari kampus dan industri, parallel session dan kompetisi masahasiswa.
Peserta berasal dari berbagai negara seperti Australia, Indonesia, Vietnam, Malaysia, Amerika Serikat, Finlandia, Afrika Selatan, Bangladesh dan lain-lain.
Sebanyak 400 lebih paper dipresentasikan dalam konferensi ini baik secara daring maupun luring.
(sya)
Lihat Juga :
tulis komentar anda