5 Negara Adidaya di Masa Lampau dan Kondisinya Saat Ini
Jum'at, 23 Desember 2022 - 19:52 WIB
Sementara Qianlong menghabiskan waktu pemerintahannya selama 60 tahun. Berbeda dengan Kangxi, dia justru lebih terobsesi untuk melestarikan kebudayaan setempat.
Setelah mengalami banyak pemberontakan, Dinasti Qing jatuh pada 1911. Di tahun tersebut, Partai Nasionalis Tiongkok mengadakan pemberontakan di Wuchang. Selain itu, sekitar 15 provinsi juga mendeklarasikan kemerdekaannya dari kekaisaran.
Beralih ke masa kini, pada perkembangannya China menjadi salah satu negara maju yang cukup berpengaruh di dunia. Selain sektor ekonominya yang kuat, mereka juga memiliki kekuatan militer yang mumpuni dan disegani negara lain.
5. Kekaisaran Mongol
Kekaisaran Mongol menjadi salah satu kekaisaran terbesar dalam sejarah dunia. Dikutip dari laman National Geographic, saat berada dalam pimpinan Genghis Khan, wilayahnya terus meluas hingga mencakup sebagian besar Eurasia.
Dalam sejarahnya, kekaisaran ini didirikan pada 1206. Genghis Khan menyatukan suku-suku Mongolia dan mengarahkan pemerintahannya ke militer-feodal.
Seiring waktu, Kekaisaran Mongol terus berkembang dengan periode ekspansif agresif selama 162 tahun. Di puncak kejayaannya, mereka diketahui menguasai wilayah hingga 12 juta mil persegi.
Akan tetapi, kematian Genghis Khan pada 1227 menghancurkan Kekaisaran Mongol. Sepeninggalnya, terjadi perselisihan antara penerus sehingga membuatnya terpecah belah.
Sejak keruntuhan Kekaisaran tersebut, bangsa Mongol belum bisa membangun kembali kejayaannya. Bahkan, untuk negara Mongolia sendiri saat ini berstatus sebagai negara berkembang karena kinerja ekonominya yang rendah menurut IMF.
Setelah mengalami banyak pemberontakan, Dinasti Qing jatuh pada 1911. Di tahun tersebut, Partai Nasionalis Tiongkok mengadakan pemberontakan di Wuchang. Selain itu, sekitar 15 provinsi juga mendeklarasikan kemerdekaannya dari kekaisaran.
Beralih ke masa kini, pada perkembangannya China menjadi salah satu negara maju yang cukup berpengaruh di dunia. Selain sektor ekonominya yang kuat, mereka juga memiliki kekuatan militer yang mumpuni dan disegani negara lain.
5. Kekaisaran Mongol
Kekaisaran Mongol menjadi salah satu kekaisaran terbesar dalam sejarah dunia. Dikutip dari laman National Geographic, saat berada dalam pimpinan Genghis Khan, wilayahnya terus meluas hingga mencakup sebagian besar Eurasia.
Dalam sejarahnya, kekaisaran ini didirikan pada 1206. Genghis Khan menyatukan suku-suku Mongolia dan mengarahkan pemerintahannya ke militer-feodal.
Seiring waktu, Kekaisaran Mongol terus berkembang dengan periode ekspansif agresif selama 162 tahun. Di puncak kejayaannya, mereka diketahui menguasai wilayah hingga 12 juta mil persegi.
Akan tetapi, kematian Genghis Khan pada 1227 menghancurkan Kekaisaran Mongol. Sepeninggalnya, terjadi perselisihan antara penerus sehingga membuatnya terpecah belah.
Sejak keruntuhan Kekaisaran tersebut, bangsa Mongol belum bisa membangun kembali kejayaannya. Bahkan, untuk negara Mongolia sendiri saat ini berstatus sebagai negara berkembang karena kinerja ekonominya yang rendah menurut IMF.
(ian)
Lihat Juga :
tulis komentar anda