Kedubes dan Konsulat Ukraina di 6 Negara Eropa Dikirimi Paket Mata Binatang
Minggu, 04 Desember 2022 - 05:30 WIB
ROMA - Kedutaan dan konsulat Ukraina di enam negara Eropa telah menerima paket berisi mata binatang dalam beberapa hari terakhir. Hal itu diungkapkan seorang pejabat Ukraina, Jumat (2/12/2022).
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Ukraina, Oleh Nikolenko menulis di Facebook, bahwa "paket berdarah" diterima oleh kedutaan Ukraina di Hongaria, Belanda, Polandia, Kroasia dan Italia, serta oleh konsulat di Naples, Italia; Krakow, Polandia dan kota Brno di Ceko.
“Kami sedang mempelajari arti dari pesan ini," kata Nikolenko, seperti dikutip dari AP. Ia menjelaskan, paket berisi mata itu tiba setelah paket berisi alat peledak yang dikirim ke Kedutaan Besar Ukraina di Madrid meledak saat dibuka pada hari Rabu dan melukai seorang karyawan.
“Ini sinyal yang sangat kuat,” kata konsul Ukraina di Naples, Maksym Kovalenko, membenarkan bahwa kantornya menerima dua surat berisi mata ikan sekitar pukul 10.30, Kamis (1/1/2022).
Kementerian Dalam Negeri Spanyol mengatakan polisi mengevakuasi kedutaan Madrid pada hari Jumat setelah paket tersangka lainnya terdeteksi. Kementerian mengatakan paket itu dikirim dari luar Spanyol dan mungkin menjadi bagian dari rantai surat yang dikirim ke kedutaan lain di Eropa. Polisi sedang menyelidiki isinya dan tidak menemukan bahan peledak, kata kementerian itu.
Di tempat lain, pintu masuk kediaman duta besar Ukraina untuk Vatikan dirusak dan Kedutaan Besar Ukraina di Kazakhstan diperingatkan akan adanya serangan dengan bahan peledak, meskipun itu belum dikonfirmasi, kata Nikolenko.
Di Polandia, juru bicara polisi di Warsawa mengkonfirmasi melalui email bahwa sebuah paket tiba di Konsulat Ukraina di ibu kota Polandia pada hari Kamis yang "menimbulkan kekhawatiran" dari salah satu karyawan.
“Departemen kepolisian untuk melindungi misi diplomatik diberitahu dan kami dengan cepat menghilangkan bahaya" kata juru bicara Sylwester Marczak. Dia tidak memberikan rincian lebih lanjut. Marczak mengatakan dia tidak mengetahui adanya paket seperti itu yang tiba di Kedutaan Besar Ukraina di Warsawa.
Polisi di Krakow, di Polandia selatan, tidak mengkonfirmasi insiden di konsulat di sana tetapi mengatakan sebuah paket mencurigakan diidentifikasi di sebuah kantor pos pada hari Kamis. Polisi mengatakan isinya sedang diperiksa tetapi tidak mengatakan kepada siapa paket itu ditujukan.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Ukraina, Oleh Nikolenko menulis di Facebook, bahwa "paket berdarah" diterima oleh kedutaan Ukraina di Hongaria, Belanda, Polandia, Kroasia dan Italia, serta oleh konsulat di Naples, Italia; Krakow, Polandia dan kota Brno di Ceko.
“Kami sedang mempelajari arti dari pesan ini," kata Nikolenko, seperti dikutip dari AP. Ia menjelaskan, paket berisi mata itu tiba setelah paket berisi alat peledak yang dikirim ke Kedutaan Besar Ukraina di Madrid meledak saat dibuka pada hari Rabu dan melukai seorang karyawan.
“Ini sinyal yang sangat kuat,” kata konsul Ukraina di Naples, Maksym Kovalenko, membenarkan bahwa kantornya menerima dua surat berisi mata ikan sekitar pukul 10.30, Kamis (1/1/2022).
Kementerian Dalam Negeri Spanyol mengatakan polisi mengevakuasi kedutaan Madrid pada hari Jumat setelah paket tersangka lainnya terdeteksi. Kementerian mengatakan paket itu dikirim dari luar Spanyol dan mungkin menjadi bagian dari rantai surat yang dikirim ke kedutaan lain di Eropa. Polisi sedang menyelidiki isinya dan tidak menemukan bahan peledak, kata kementerian itu.
Di tempat lain, pintu masuk kediaman duta besar Ukraina untuk Vatikan dirusak dan Kedutaan Besar Ukraina di Kazakhstan diperingatkan akan adanya serangan dengan bahan peledak, meskipun itu belum dikonfirmasi, kata Nikolenko.
Di Polandia, juru bicara polisi di Warsawa mengkonfirmasi melalui email bahwa sebuah paket tiba di Konsulat Ukraina di ibu kota Polandia pada hari Kamis yang "menimbulkan kekhawatiran" dari salah satu karyawan.
“Departemen kepolisian untuk melindungi misi diplomatik diberitahu dan kami dengan cepat menghilangkan bahaya" kata juru bicara Sylwester Marczak. Dia tidak memberikan rincian lebih lanjut. Marczak mengatakan dia tidak mengetahui adanya paket seperti itu yang tiba di Kedutaan Besar Ukraina di Warsawa.
Polisi di Krakow, di Polandia selatan, tidak mengkonfirmasi insiden di konsulat di sana tetapi mengatakan sebuah paket mencurigakan diidentifikasi di sebuah kantor pos pada hari Kamis. Polisi mengatakan isinya sedang diperiksa tetapi tidak mengatakan kepada siapa paket itu ditujukan.
(esn)
tulis komentar anda