Bentrokan dan Kebakaran Berkobar di Penjara Evin Iran, Lihat Videonya
Minggu, 16 Oktober 2022 - 05:00 WIB
TEHERAN - Bentrokan meletus pada Sabtu malam (15/10/2022) antara narapidana dan personel penjara di Penjara Evin yang terkenal kejam di ibukota Iran, Teheran.
“Bentrokan itu pun menyebabkan kebakaran di penjara tersebut,” ungkap laporan kantor berita negara IRNA, mengutip seorang pejabat keamanan yang tidak disebutkan namanya.
“Bentrokan meletus di bagian penjara di mana para preman ditahan,” ujar pejabat itu dikutip IRNA.
Pejabat itu juga mengatakan api berkobar setelah para tahanan membakar pakaian mereka yang disimpan di gudang.
“Saat ini situasi benar-benar terkendali dan kedamaian tetap terjaga di penjara, dan petugas pemadam kebakaran sedang memadamkan api,” ungkap pejabat itu.
Video yang dibagikan di media sosial pada Sabtu menunjukkan asap mengepul dari penjara, tempat banyak tahanan politik ditahan. Tembakan serta nyanyian anti-pemerintah juga bisa terdengar.
Hingga kini belum diumumkan jumlah korban akibat bentrok dan kebakaran tersebut. Aparat biasanya tidak mengungkapkan secara terbuka jumlah korban semacam itu.
“Bentrokan itu pun menyebabkan kebakaran di penjara tersebut,” ungkap laporan kantor berita negara IRNA, mengutip seorang pejabat keamanan yang tidak disebutkan namanya.
“Bentrokan meletus di bagian penjara di mana para preman ditahan,” ujar pejabat itu dikutip IRNA.
Pejabat itu juga mengatakan api berkobar setelah para tahanan membakar pakaian mereka yang disimpan di gudang.
“Saat ini situasi benar-benar terkendali dan kedamaian tetap terjaga di penjara, dan petugas pemadam kebakaran sedang memadamkan api,” ungkap pejabat itu.
Video yang dibagikan di media sosial pada Sabtu menunjukkan asap mengepul dari penjara, tempat banyak tahanan politik ditahan. Tembakan serta nyanyian anti-pemerintah juga bisa terdengar.
Hingga kini belum diumumkan jumlah korban akibat bentrok dan kebakaran tersebut. Aparat biasanya tidak mengungkapkan secara terbuka jumlah korban semacam itu.
(sya)
tulis komentar anda