Lavrov Janjikan Perlindungan Penuh pada Wilayah yang Dianeksasi Rusia
Minggu, 25 September 2022 - 19:48 WIB
Sementara Menteri Luar Negeri Ukraina, Dmytro Kuleba mengatakan, komentar Lavrov, dan pernyataan Putin sebelumnya ketika dia mengatakan dia tidak menggertak tentang penggunaan senjata nuklir, adalah "tidak bertanggung jawab" dan "sama sekali tidak dapat diterima."
"Ukraina tidak akan menyerah. Kami meminta semua kekuatan nuklir untuk berbicara sekarang dan menjelaskan kepada Rusia bahwa retorika seperti itu membahayakan dunia dan tidak akan ditoleransi," tulis Kuleba di Twitter.
Rusia menuduh Amerika Serikat dan lainnya menjadi pihak dalam konflik, karena mereka mengirim senjata untuk membantu Ukraina mempertahankan diri. Kemungkinan pencaplokan wilayah Ukraina menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana Rusia dapat menanggapi penggunaan senjata Barat di wilayah tersebut.
"Ukraina tidak akan menyerah. Kami meminta semua kekuatan nuklir untuk berbicara sekarang dan menjelaskan kepada Rusia bahwa retorika seperti itu membahayakan dunia dan tidak akan ditoleransi," tulis Kuleba di Twitter.
Rusia menuduh Amerika Serikat dan lainnya menjadi pihak dalam konflik, karena mereka mengirim senjata untuk membantu Ukraina mempertahankan diri. Kemungkinan pencaplokan wilayah Ukraina menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana Rusia dapat menanggapi penggunaan senjata Barat di wilayah tersebut.
(esn)
tulis komentar anda