Perkuat Militer, Jepang Incar Senjata dan Teknologi Canggih Israel

Rabu, 31 Agustus 2022 - 09:06 WIB
Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz (kiri) dan Menteri Pertahanan Jepang Yasukazu Hamada menandatangani Memorandum untuk Kerjasama Pertahanan di Tokyo, 30 Agustus 2022. Foto/Ariel Hermoni/IMOD
TOKYO - Israel memperkirakan peningkatan ekspor pertahanan ke Jepang pada Selasa (30/8/2022) karena kekuatan ekonomi Asia itu memberi sinyal niat untuk meningkatkan pengeluaran militer.

Upaya Jepang memperkuat militer terjadi di tengah perilaku China yang lebih agresif di wilayah tersebut.

Tokyo telah meninjau kembali batas anggaran angkatan bersenjata pasca-Perang Dunia II di tengah meningkatnya kekhawatiran bahwa invasi Rusia ke Ukraina akan membuat China berani mengancam tetangganya, Taiwan.



Partai Demokrat Liberal yang berkuasa di Jepang ingin menggandakan pengeluaran pertahanan menjadi 2% dari produk domestik bruto (PDB).



Itu artinya, anggaran militer Jepang akan menjadi yang terbesar ketiga di dunia.

Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz mencatat perubahan kebijakan Jepang saat dia mengakhiri kunjungan dua hari ke Tokyo dengan penandatanganan nota kerja sama pertahanan bilateral.

“Akan ada konsekuensi dunia nyata untuk ini, baik di tingkat militer dan dalam penelitian serta pengembangan, dan juga pada tingkat industri pertahanan di masa depan,” ujar dia kepada wartawan.

Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More