Citra Satelit Pangkalan AL di Kamboja Ungkap Kebohongan China

Rabu, 31 Agustus 2022 - 02:41 WIB
Tetapi dengan cepat menjadi jelas bahwa lapangan terbang itu kelas militer, hanggar berlapis baja, gudang adalah tempat pembuangan amunisi, dan menara senjata lebih dari sekadar estetika sederhana. Sejak itu mereka telah ditutupi dengan sistem rudal permukaan-ke-udara (SAM), laser, peralatan jamming, dan radar yang kuat.

Meskipun belum ditempatkan secara permanen di sana, pesawat tempur melakukan kunjungan rutin ke Mischief Reef, Subi Reef dan Fiery Cross Reef. Terutama jenis pengawasan anti-kapal selam dan militer. Seperti halnya kapal perang Angkatan Laut.

Jadi, klaim apa pun oleh Beijing yang tidak berniat mempersenjatai fasilitas Kamboja memiliki reputasi yang harus dipertahankan.

“Jadi, bagaimana perbandingan keduanya?” tanya Shugart. "Di sini mereka berdampingan pada skala yang sama."

"Lantas, bagaimana perbandingan keduanya? Di sini mereka berdampingan pada skala yang sama. Dalam kedua kasus cut-out 'TEL area parkir' (jika memang demikian) memanjang sekitar 10-12 meter dari jalan, dan ada dalam jumlah yang sama."

“Jadi, apakah China benar-benar membangun penempatan peluncur SAM di pangkalan luar negeri yang terletak di negara yang mengeklaim tidak ada pangkalan seperti itu yang sedang dibangun, dan yang terus mengklaim tidak akan pernah mengizinkan pangkalan militer asing di tanahnya?," paparnya.

“Apa yang kami ketahui adalah bahwa China telah mengerahkan baterai HQ-9 di pangkalan luar negeri lainnya, seperti di Pulau Woody dan pulau buatan ‘Big Three’,” kata Shugart.

“Mungkin itu tidak benar-benar bermaksud untuk segera menggunakan baterai, tetapi hanya ingin memiliki fasilitas?”
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(min)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More