Jendela Pesawat Ini Retak di Tengah Penerbangan, Para Penumpang Panik
Sabtu, 27 Agustus 2022 - 02:10 WIB
NEW YORK - Kejadian mengerikan dialami penerbangan Polish Airlines saat terbang dari Warsawa ke New York. Jendela pesawat itu tiba-tiba retak, membuatpara penumpang panik.
Momen menakutkan itu terjadi pada 20 Agustus 2022. Pengguna TikTok, Tristan, yang menjadi salah satu penumpang merekam dan mengunggah video kepanikan tersebut.
Pesawat itu hendak turun ke Bandara John F Kennedy ketika jendela tiba-tiba retak.
Tiga penumpang di barisan di sebelah jendela dengan cepat bergerak dari tempat duduk mereka saat kepanikan melanda dan seorang wanita berteriak agar kru maskapai datang.
Salah satu kru kemudian menyampaikan pesan keselamatan kepada para penumpang agar tetap tenang.
Menurut The Aviation Herald, Sabtu (27/8/2022), pesawat Boeing 787-8 Polish Airlines yang berada di timur laut New York turun ke ketinggian 10.000 kaki, yang dicapai 15 menit kemudian, dan melanjutkan ke New York untuk pendaratan yang aman.
Pihak maskapai, sejak insiden itu, mengatakan bahwa kekencangan jendela tidak rusak dan itu adalah lapisan elektrofotokromatik yang digunakan untuk menggelapkan kaca yang terpengaruh.
Meskipun insiden tersebut kadang-kadang terjadi, itu jarang terjadi. Menurut prosedur, pilot akan menurunkan ketinggian terbang untuk mengurangi tekanan dan merencanakan pengalihan rute jika perlu.
Momen menakutkan itu terjadi pada 20 Agustus 2022. Pengguna TikTok, Tristan, yang menjadi salah satu penumpang merekam dan mengunggah video kepanikan tersebut.
Pesawat itu hendak turun ke Bandara John F Kennedy ketika jendela tiba-tiba retak.
Tiga penumpang di barisan di sebelah jendela dengan cepat bergerak dari tempat duduk mereka saat kepanikan melanda dan seorang wanita berteriak agar kru maskapai datang.
Salah satu kru kemudian menyampaikan pesan keselamatan kepada para penumpang agar tetap tenang.
Menurut The Aviation Herald, Sabtu (27/8/2022), pesawat Boeing 787-8 Polish Airlines yang berada di timur laut New York turun ke ketinggian 10.000 kaki, yang dicapai 15 menit kemudian, dan melanjutkan ke New York untuk pendaratan yang aman.
Pihak maskapai, sejak insiden itu, mengatakan bahwa kekencangan jendela tidak rusak dan itu adalah lapisan elektrofotokromatik yang digunakan untuk menggelapkan kaca yang terpengaruh.
Meskipun insiden tersebut kadang-kadang terjadi, itu jarang terjadi. Menurut prosedur, pilot akan menurunkan ketinggian terbang untuk mengurangi tekanan dan merencanakan pengalihan rute jika perlu.
Lihat Juga :
tulis komentar anda