Pasca Kritikan Blinken, Tunisia Panggil Utusan Khusus AS

Minggu, 31 Juli 2022 - 17:45 WIB
"Proses reformasi yang inklusif dan transparan sangat penting untuk memulihkan kepercayaan jutaan rakyat Tunisia yang tidak berpartisipasi dalam referendum baru-baru ini atau menentang konstitusi baru," kata Blinken di Twitter.

Sementara Hood mengatakan kepada Komite Urusan Luar Negeri Senat dalam sebuah dengar pendapat pada hari Rabu, bahwa Tunisia baru-baru ini "mengalami erosi yang mengkhawatirkan dari norma-norma demokrasi dan kebebasan mendasar."

Para pejabat AS mengkritik referendum konstitusi baru, yang disetujui Senin oleh hampir 95% pemilih, meskipun dengan jumlah pemilih hanya 30,5%. Konstitusi baru memberikan kekuasaan yang hampir tak terbatas kepada presiden.

Pemerintah AS menjadi kritis terhadap Saied, yang membubarkan parlemen pada 25 Juli tahun lalu. Dia juga menguasai pengadilan dan komisi pemilihan, dengan mengatakan negara itu tidak dapat diatur.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(esn)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More