Perang Rusia-Ukraina Masuki Hari Ke-155, Siapa yang Menang Sejauh Ini?

Kamis, 28 Juli 2022 - 20:32 WIB
Pemerintah juga menghapus simbol budaya Rusia di Ukraina. Kebijakan seperti itu mungkin berjalan dengan baik di Ukraina barat, tetapi belum tentu di timur.

Pemecatan Zelensky baru-baru ini terhadap kepala intelijen dan jaksa agungnya menyoroti fakta bahwa tidak semua orang Ukraina setia kepada Kiev.

Sejumlah besar penutur bahasa Rusia di Ukraina timur dituduh berkolaborasi dengan Rusia, tuduhan yang kemungkinan memicu kebencian di sana.

Di Rusia, sementara itu, masih ada penentangan terhadap perang meskipun ada tindakan keras. Berita suram tentang meningkatnya jumlah korban tewas Rusia hanya dapat ditekan sebagian.

Meskipun di Rusia, sanksi pasti menggigit, ekonomi tetap lebih kuat dari yang diperkirakan banyak pengamat Barat.

Baik Putin maupun Zelensky secara lahiriah optimis tentang prospek kemenangan mereka, tetapi keduanya menghadapi tantangan yang semakin meningkat jika perang berlangsung selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun.

Dalam hal tujuan yang dinyatakan, semacam kemenangan Rusia—meskipun mahal—tentu jauh lebih dekat daripada jenis kemenangan yang menjadi harapan Zelensky.

Satu hal yang pasti: ribuan lagi akan terbunuh atau terluka dalam apa yang telah menjadi perang berdarah lainnya di bekas wilayah Soviet sejak runtuhnya Uni Soviet pada tahun 1991.
(min)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More