Lagi, Penyiar TV Rusia Serukan Inggris Dihancurkan dengan Rudal Nuklir Sarmat

Rabu, 20 Juli 2022 - 16:27 WIB
Namun pernyataan Solovyov dikoreksi oleh Profesor Andrei Sidorov, dekan Fakultas Politik Dunia di Universitas Negeri Moskow, dengan mengatakan bahwa dibutuhkan lebih dari satu Sarmat untuk menghancurkan Inggris.

"Kami tidak akan menyentuh Skotlandia. Skotlandia akan merdeka," jawab Solovyov.

"Wales sejauh ini tenang. Wales juga akan mandiri. Dan atas permintaan Biden, Irlandia Utara akan bersatu dengan Irlandia. Union Jack akan berakhir," imbuhnya.



Propagandis terkemuka lainnya Margarita Simonyan, kepala jaringan televisi RT pro-Putin, mengatakan kepadanya: "Lihat Liz Truss ini, lihat Boris Johnson. Keduanya adalah personifikasi dari kebijakan Inggris selama bertahun-tahun."

"Fitur utama bagi saya adalah campuran yang luar biasa dari arogansi besar dan kekejaman besar yang sama," imbuhnya.

Keduanya juga mengejek Johnson terbang dengan jet tempur RAF Typhoon.

"Putin tampak alami di pesawat. Boris Johnson konyol," kata Solovyov.

Ini bukan pertama kalinya penyiar televisi Rusia itu melontarkan ancaman menghancurkan Inggris Raya dengan satu rudal hipersonik Sarmat, yang di Barat dikenal sebagai Satan-II, sebuah rudal balistik antarbenua berkecepatan 15.880mph.

Pada bulan April lalu, ia juga menyerukan agar militer Rusia melenyapkan Ingris dengan rudal nuklir Sarmat
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More