Inggris Tak akan Kerahkan Kapal Perang ke Laut Hitam, Ini Alasannya
Selasa, 05 Juli 2022 - 21:45 WIB
LONDON - Inggris tidak akan mengerahkan kapal perang ke Laut Hitam untuk membantu pengiriman gandum Ukraina.
Langkah tersebut diumumkan Perdana Menteri (PM) Inggris Boris Johnson. Pengiriman gandum dari Ukraina terganggu setelah serangan Rusia terhadap negara itu.
Ukraina merupakan salah satu pengekspor biji-bijian utama di dunia. Perang Ukraina dan Rusia memicu krisis pangan di berbagai negara.
Berbicara di Parlemen pada Senin, Johnson diminta mengkonfirmasi apakah dia ingin melanggar Konvensi Montreux, perjanjian internasional 1936 yang memungkinkan Turki memblokir akses ke Laut Hitam untuk kapal perang dari luar kawasan.
PM Inggris menjawab, “Tidak, kami tidak melihat itu. Ada solusi alternatif yang tidak melibatkan kehadiran Inggris atau kapal perang lainnya di Laut Hitam.”
Johnson menyarankan agar Danube dan sungai lainnya, serta transportasi kereta api, dapat digunakan untuk mengirimkan biji-bijian dari Ukraina.
“Metode-metode ini dapat membantu mengeluarkan biji-bijian dalam jumlah yang lebih kecil, dibandingkan dengan mengatur konvoi maritim,” ujar PM Inggris.
Langkah tersebut diumumkan Perdana Menteri (PM) Inggris Boris Johnson. Pengiriman gandum dari Ukraina terganggu setelah serangan Rusia terhadap negara itu.
Ukraina merupakan salah satu pengekspor biji-bijian utama di dunia. Perang Ukraina dan Rusia memicu krisis pangan di berbagai negara.
Berbicara di Parlemen pada Senin, Johnson diminta mengkonfirmasi apakah dia ingin melanggar Konvensi Montreux, perjanjian internasional 1936 yang memungkinkan Turki memblokir akses ke Laut Hitam untuk kapal perang dari luar kawasan.
PM Inggris menjawab, “Tidak, kami tidak melihat itu. Ada solusi alternatif yang tidak melibatkan kehadiran Inggris atau kapal perang lainnya di Laut Hitam.”
Johnson menyarankan agar Danube dan sungai lainnya, serta transportasi kereta api, dapat digunakan untuk mengirimkan biji-bijian dari Ukraina.
“Metode-metode ini dapat membantu mengeluarkan biji-bijian dalam jumlah yang lebih kecil, dibandingkan dengan mengatur konvoi maritim,” ujar PM Inggris.
Lihat Juga :
tulis komentar anda