Yunani Umumkan Ingin Borong 20 Jet Tempur Siluman F-35 AS
Sabtu, 02 Juli 2022 - 00:00 WIB
Yunani umumkan ingin membeli 20 unit jet tempur siluman F-35 dari Lockheed Martin Amerika Serikat. Foto/REUTERS
MADRID - Yunani mengumumkan keputusannya untuk memborong 20 unit jet tempur siluman F-35 dari Lockheed Martin Amerika Serikat (AS). Athena meminta Washington untuk menyetujuinya.
Perdana Menteri Kyriakos Mitsotakis mengatakan Yunani telah mengirim permintaan resmi ke Amerika Serikat untuk pembelian 20 jet tempur F-35.
Berbicara kepada wartawan di Madrid selama pertemuan puncak NATO pada Kamis, Mitsotakis mengatakan negaranya bermaksud membeli satu skuadron F-35, dengan kemungkinan opsi untuk skuadron kedua.
“Bagian dari prosedur ini adalah pengiriman Surat Permintaan, yang telah terjadi dalam beberapa hari terakhir,” kata Mitsotakis, menekankan ini adalah awal dari proses yang panjang, seperti dikutip Reuters, Jumat (1/7/2022).
Athena memperkirakan tidak akan menerima pengiriman pesawat sebelum 2027 atau 2028.
Pemimpin Yunani itu mengatakan satu skuadron akan terdiri dari 20 pesawat.
Mitsotakis mengungkapkan keinginan Yunani untuk bergabung dengan program F-35 selama pertemuannya dengan Presiden Joe Biden di Gedung Putih pada Mei lalu.
Pada Januari 2021, Yunani secara terbuka mengungkapkan untuk pertama kalinya bahwa negara itu mengincar pembelian pesawat tempur F-35 canggih dari AS.
Berbicara setelah Yunani dan Prancis menandatangani perjanjian untuk membeli pesawat tempur Rafale, Menteri Pertahanan Nikos Panagiotopoulos mengatakan bahwa “cepat atau lambat, pembelian F-35 akan dibahas.”
Yunani telah memesan 24 jet tempur Rafale buatan Prancis—enam baru dan 18 sebelumnya dalam pelayanan dengan Angkatan Udara Prancis, serta tiga fregat Prancis.
F-35 adalah pesawat tempur siluman, generasi kelima, multiperan, yang dirancang untuk misi serangan darat dan superioritas udara.
Itu dibangun oleh Lockheed Martin dan banyak subkontraktor, termasuk Northrup Grumman, Pratt & Whitney, dan BAE Systems.
Dengan pengadaan jet tempur canggih, Yunani berharap akan membatalkan ancaman yang ditimbulkan oleh akuisisi sistem anti-pesawat S-400 Rusia oleh Turki.
Turki juga berusaha untuk membeli jet tempur F-16 baru dari AS. “Kita harus menjual jet F-16 kepada mereka dan memodernisasi jet itu juga,” kata Presiden AS Joe Biden pada akhir pertemuan puncak NATO di Madrid, Kamis.
"Bukan kepentingan kami untuk tidak melakukan itu."
Biden bertemu dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan yang, pada hari Rabu, membatalkan penentangannya terhadap aksesi Finlandia dan Swedia ke NATO.
Perdana Menteri Kyriakos Mitsotakis mengatakan Yunani telah mengirim permintaan resmi ke Amerika Serikat untuk pembelian 20 jet tempur F-35.
Berbicara kepada wartawan di Madrid selama pertemuan puncak NATO pada Kamis, Mitsotakis mengatakan negaranya bermaksud membeli satu skuadron F-35, dengan kemungkinan opsi untuk skuadron kedua.
“Bagian dari prosedur ini adalah pengiriman Surat Permintaan, yang telah terjadi dalam beberapa hari terakhir,” kata Mitsotakis, menekankan ini adalah awal dari proses yang panjang, seperti dikutip Reuters, Jumat (1/7/2022).
Baca Juga
Athena memperkirakan tidak akan menerima pengiriman pesawat sebelum 2027 atau 2028.
Pemimpin Yunani itu mengatakan satu skuadron akan terdiri dari 20 pesawat.
Mitsotakis mengungkapkan keinginan Yunani untuk bergabung dengan program F-35 selama pertemuannya dengan Presiden Joe Biden di Gedung Putih pada Mei lalu.
Pada Januari 2021, Yunani secara terbuka mengungkapkan untuk pertama kalinya bahwa negara itu mengincar pembelian pesawat tempur F-35 canggih dari AS.
Berbicara setelah Yunani dan Prancis menandatangani perjanjian untuk membeli pesawat tempur Rafale, Menteri Pertahanan Nikos Panagiotopoulos mengatakan bahwa “cepat atau lambat, pembelian F-35 akan dibahas.”
Yunani telah memesan 24 jet tempur Rafale buatan Prancis—enam baru dan 18 sebelumnya dalam pelayanan dengan Angkatan Udara Prancis, serta tiga fregat Prancis.
F-35 adalah pesawat tempur siluman, generasi kelima, multiperan, yang dirancang untuk misi serangan darat dan superioritas udara.
Itu dibangun oleh Lockheed Martin dan banyak subkontraktor, termasuk Northrup Grumman, Pratt & Whitney, dan BAE Systems.
Dengan pengadaan jet tempur canggih, Yunani berharap akan membatalkan ancaman yang ditimbulkan oleh akuisisi sistem anti-pesawat S-400 Rusia oleh Turki.
Turki juga berusaha untuk membeli jet tempur F-16 baru dari AS. “Kita harus menjual jet F-16 kepada mereka dan memodernisasi jet itu juga,” kata Presiden AS Joe Biden pada akhir pertemuan puncak NATO di Madrid, Kamis.
"Bukan kepentingan kami untuk tidak melakukan itu."
Biden bertemu dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan yang, pada hari Rabu, membatalkan penentangannya terhadap aksesi Finlandia dan Swedia ke NATO.
(min)
Lihat Juga :
tulis komentar anda